Jaksa Agung Bukan dari Parpol, Harapan Nasdem Pupus


Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menyapa ribuan pendukungnya saat kampanye di Kota Probolinggo, Jawa Timur,  Rabu (10/4/2019). Dalam kampanye tersebut Jokowi memperkenalkan tiga kartu sakitnya kepada masyarakat dan juga berpesan agar perbedaan pilihan politik tidak menjadikan bangsa ini pecah. [Kiki Budi Hartawan].

AKTUALITAS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan posisi jaksa agung pada periode kedua pemerintahannya tidak akan diisi oleh kader partai politik.

Hal itu sekaligus menjawab polemik posisi jaksa agung akan diisi profesional atau kader parpol.

“Pasti bukan dari parpol,” ujar Jokowi saat pertemuan dengan pemimpin redaksi media massa, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/8/2019).

Meski demikian, Jokowi belum mau mengungkap nama jaksa agung yang dia pilih. Dia hanya memastikan tidak akan diisi oleh kader parpol.

Jabatan jaksa agung sempat menjadi pergunjingan politik antara PDIP dan Nasdem. Nasdem berkeinginan tetap mendapat jatah posisi jaksa agung seperti di periode pertama. Namun, PDIP menilai jaksa agung harus diisi oleh kalangan profesional.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>