Polisi: Pria Jakbar Tewas Dianiaya Teman Sesama Pencopet


ilustrasi, (Foto: Istimewa)

AKTUALITAS.ID – Seorang pria bernama Mansur (40), tewas usai dianiaya dua orang temannya sesama pencopet. Polisi menyebut, korban dan teman-temannya kerap melakukan aksi pencopetan di halte TransJakarta.

“Korban dan kedua tersangka sama-sama saling kenal dan menjalani profesi yang sama yaitu melakukan aksi pencopetan di dalam busway,” kata Kanit Reskrim Polsek Metro Tamansari AKP Lalu Mesti Ali dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (21/9/2020).

Penganiayaan yang mengakibatkan korban tewas itu dilakukan tersangka ER dan DP (DPO). Tersangka DP ikut menganiaya korban karena rasa solidaritasnya.

“Tersangka DP ikut melakukan kekerasan karena rasa solidaritas dengan ER yang tinggal bersama-sama dalam satu kamar kosan,” imbuhnya.

Kapolsek Metro Tamansari AKBP Abdul Ghafur menjelaskan, awalnya korban mendatangi tersangka ER di kosannya di Jl Tamansari II, Tamansari, Jakarta Barat pada Jumat (4/9). Korban merasa tersinggung, karena menurutnya ER kerap menjelek-jelekkan dirinya di hadapan teman-temannya.

“Korban jengkel karena tersangka ER beberapa hari ini tidak pernah memberikannya uang lagi sebagaimana kebiasaan tersangka ER yang sering memberikan uang kepada korban,” jelas AKBP Ghafur.

Korban kemudian mendatangi kosan korban sambil membawa sebilah besi dan menyelipkan obeng di sakunya. Korban dan tersangka ER sempat cekcok mulut, hingga terjadi perkelahian.

“Korban lalu mengajak tersangka ER untuk berkelahi. Korban sempat menghubungi teman-temannya, tiba-tiba tersangka DP datang menggunakan sepeda motor dan berhenti di belakang korban,” imbuhnya.

ER kemudian menyerang korban dengan menggunakan pisau dan menusuknya membabibuta. Kawannya, DP juga ikut menganiaya korban.

Korban sempat dirawat di rumah sakit selama 5 hari, namun akhirnya meninggal dunia. Korban tewas setelah mendapatkan 7 kali tusukan di sejumlah bagian tubuhnya.

Hingga saat ini polisi masih mengejar DP. Sedangkan tersangka ER kini ditahan di Polsek Tamansari.