Berita
Akibat Banjir, 25 Orang Tewas Kejebak di Kereta Bawah Tanah China
Sedikitnya 25 orang tewas dan lusin orang lainnya terjebak di kereta bawah tanah di China tengah. Itu terjadi akibat banjir yang dipicu jebolnya tanggul sungai dan hujan deras yang melanda provinsi Henan beberapa hari ini. Curah hujan tinggi melanda China pada beberapa hari belakangan ini. Curah hujan telah menenggelamkan metro Zhengzhou pada Selasa (20/7) malam kemarin. Kejadian itu […]

Sedikitnya 25 orang tewas dan lusin orang lainnya terjebak di kereta bawah tanah di China tengah. Itu terjadi akibat banjir yang dipicu jebolnya tanggul sungai dan hujan deras yang melanda provinsi Henan beberapa hari ini.
Curah hujan tinggi melanda China pada beberapa hari belakangan ini. Curah hujan telah menenggelamkan metro Zhengzhou pada Selasa (20/7) malam kemarin.
Kejadian itu menewaskan 12 orang dan melukai lima orang lainnya. Gambar-gambar yang dibagikan di media sosial menunjukkan sesuatu yang menegangkan.
Salah satunya, gambar yang menunjukkan penumpang yang terkejut dan berusaha bersaing untuk keluar dari genangan air setinggi dada di dalam gerbong kereta.
Gambar lain menunjukkan penyelamatan dramatis pejalan kaki di Zhengzhou dari arus deras yang mengalir di jalan-jalan.
Li Rongguang, seorang wanita berusia enam puluhan seperti dikutip dari AFP, Kamis (22/7) mengatakan dia datang ke Zhengzhou untuk menemui dokter terdampar akibat kereta yang dinaikinya terhenti oleh badai dan banjir.
Dia mengatakan dia telah berjuang untuk menghubungi kerabat supaya ia bisa pulang. Tapi upaya itu juga terganjal.
“Saya ingin pulang secepat mungkin. Aku tidak tahan lag,” katanya.
Sementara itu ilmuwan menyatakan besarnya banjir yang melanda China belakangan ini dipicu curah hujan yang sangat tinggi. Hujan itu merupakan yang terberat sejak pencatatan dimulai 60 tahun lalu.
Ilmuwan menyatakan tingginya curah hujan ini dipicu perubahan iklim dan pola cuaca ekstrem lainnya. Akibat banjir itu, sekitar 200 ribu penduduk di Zhengzhou harus diungsikan.
Presiden China Xi Jinping menyebut banjir yang terjadi di China sekarang ini sangat parah. Langkah-langkah pengendalian banjir memasuki sudah memasuki tahap kritis.(AFP)
-
NASIONAL13/03/2025
Waka MPR Apresiasi Langkah Presiden Prabowo Jalin Kolaborasi dengan Pemuda Peduli Lingkungan
-
EKBIS13/03/2025
Beras Berkutu Ditemukan di Gudang Bulog, Wamentan Pastikan untuk Pakan Ternak
-
NASIONAL13/03/2025
Roberth Rouw Ajak Masyarakat Jayawijaya Perkuat 4 Pilar Kebangsaan
-
EKBIS13/03/2025
Menhut: Perdagangan Karbon Sektor Kehutanan Segera Diresmikan
-
NASIONAL13/03/2025
Prabowo Siapkan Penjara di Pulau Terpencil buat Koruptor: Mereka Gak Bisa Kabur!
-
EKBIS13/03/2025
Tiket Pesawat Diskon Belum Ludes! Menpar: Baru Terjual 22 Persen
-
DUNIA13/03/2025
Duterte di Belanda: Pengacara Desak ICC Kembalikan Mantan Presiden ke Filipina
-
RAGAM13/03/2025
Buka Puasa dan Kolesterol: Turunkan dengan Dua ‘Buah Al Quran’ Ini