Connect with us

Berita

11 Tentara Irak Tewas saat ISIS Serang Pangkalan Militer

Setidaknya 11 tentara Irak tewas dalam serangan yang dilakukan kelompok ISIS di pangkalan tentara di Provinsi Diyala pada Kamis (20/1) malam. “Sebelas tentara tewas dalam serangan yang dilakukan oleh ISIS yang menargetkan pangkalan tentara,” kata pejabat senior militer Diyala yang tak disebutkan namanya, Jumat (21/1). AFP melaporkan serangan itu terjadi sekitar pukul 02.30 waktu setempat […]

Published

pada

Setidaknya 11 tentara Irak tewas dalam serangan yang dilakukan kelompok ISIS di pangkalan tentara di Provinsi Diyala pada Kamis (20/1) malam.

“Sebelas tentara tewas dalam serangan yang dilakukan oleh ISIS yang menargetkan pangkalan tentara,” kata pejabat senior militer Diyala yang tak disebutkan namanya, Jumat (21/1).

AFP melaporkan serangan itu terjadi sekitar pukul 02.30 waktu setempat di pangkalan tentara di kawasan Hawi al-Azim.

Gubernur Provinsi Diyala, Muthanna al-Tamimi, juga mengonfirmasi jumlah korban tewas akibat insiden tersebut. Dia menyalahkan ketidaksiapan tentara sehingga insiden itu terjadi.

“Alasan utama (penyerangan ini) adalah kelalaian tentara, karena pangkalan itu dibentengi. Ada kamera termal, kacamata night vision, dan menara pengawas beton,” ucapnya.

Kelompok ISIS sempat menjadi ancaman besar saat mereka mengambil alih sebagian besar wilayah Irak dan Suriah pada 2014. Mereka mendeklarasikan diri sebagai ‘kekhalifahan’ baru bagi umat Islam.

Pada Desember 2017, Irak melakukan gempuran besar-besaran dan menyatakan kekalahan ISIS. Meski demikian, ISIS masih terus melakukan serangan-serangan kecil di negara itu.

Pada Juli lalu, ISIS mengklaim mengebom sebuah pasar di Lota Sadr, Baghdad, yang menewaskan puluhan orang.

Berdasarkan laporan PBB tahun lalu, diperkirakan sekitar 10 ribu anggota ISIS masih aktif di Irak dan Suriah.

Trending

Exit mobile version