Berita
OPPO Berkomitmen Membuat Smartphone AI Terjangkau bagi Semua Kalangan
AKTUALITAS.ID – OPPO baru-baru ini mengungkapkan komitmennya untuk membuat smartphone berbasis kecerdasan buatan (AI) lebih terjangkau bagi semua kalangan. Dalam langkah revolusioner ini, OPPO berupaya mengubah ekosistem teknologi dan menciptakan kehidupan yang lebih cerdas dan nyaman melalui kolaborasi dengan mitra industri seperti Google, MediaTek, dan IDC.
Dalam konferensi pers yang berlangsung kemarin, OPPO menegaskan bahwa AI tidak seharusnya menjadi eksklusif hanya untuk ponsel flagship dan pengguna terpilih. OPPO percaya bahwa AI harus dapat diakses oleh lebih banyak pengguna di seluruh dunia. Dengan jaringan global yang luas dan konektivitas tinggi, smartphone ditempatkan sebagai perangkat AI pribadi yang paling penting.
“Transisi dari smartphone biasa ke smartphone AI akan menjadi evolusi jangka panjang yang terus mengubah pengalaman mobile,” ujar Nicole Zhang, General Manager Produk AI di OPPO. “Kami berkomitmen untuk membuat smartphone AI terjangkau bagi semua orang, dan terus mengembangkan pengalaman AI yang optimal melalui inovasi dan kolaborasi.”
Laporan penelitian terbaru dari IDC bertajuk “Saatnya Mendemokratisasi Dampak Teknologi AI” menyoroti potensi signifikan pasar saat ini. IDC memproyeksikan pengiriman ponsel AI di segmen sub-US$1000 akan tumbuh sebesar 250% pada tahun 2024, mencapai 35 juta unit. Penggunaan AI generatif diperkirakan akan semakin meningkat dalam kehidupan sehari-hari, memperkaya pengalaman dalam bidang hiburan, perkantoran hybrid, dan lainnya.
OPPO telah mengajukan lebih dari 5.000 paten terkait penemuan AI dalam dekade terakhir, dengan sekitar 70% di antaranya terkait pemrosesan gambar AI. Sejak 2020, OPPO telah mempelopori pengembangan Large Language Models (LLMs) dan teknologi multimodal.
Lebih dari itu, OPPO menjadi perusahaan smartphone pertama yang menerapkan LLM dengan 7 miliar parameter langsung pada perangkat. Tahun ini, OPPO telah meluncurkan lebih dari 100 kemampuan AI generatif ke ponselnya.
Kolaborasi dengan pemimpin industri lainnya menjadi kunci dalam strategi OPPO. Dalam kemitraan dengan Google, seri OPPO Reno12 dan perangkat flagship Find X generasi berikutnya akan menampilkan LLM dari Google Gemini. Fitur ini mencakup AI Toolbox dengan kemampuan seperti AI Writer dan AI Recording Summary.
Kemitraan dengan MediaTek berfokus pada penyempurnaan chip untuk meningkatkan efisiensi penyimpanan dan komputasi pada model flagship OPPO yang akan datang. Sedangkan, kolaborasi dengan Microsoft akan membawa kemampuan konversi suara dan teks yang lebih efisien dan alami, serta meningkatkan konektivitas antara AI desktop dan ponsel.
Nicole Zhang menambahkan bahwa di masa depan, smart OS akan tertanam dengan agen AI dan mendukung interaksi multimodal, sementara layanan pihak ketiga akan tersedia lebih fleksibel. “Hal ini akan menghasilkan transformasi penuh dan restrukturisasi ekosistem smartphone AI,” ujarnya.
OPPO menargetkan untuk mencapai 50 juta pengguna pada tahun 2024. Dengan komitmen kuat untuk inovasi dan kolaborasi, OPPO siap menyambut era baru smartphone AI, memastikan teknologi canggih ini dapat diakses oleh semua kalangan. (YAN KUSUMA/RAFI)
-
NASIONAL01/12/2025 12:00 WIBKorban Meninggal Banjir di Sumut, Sumbar, dan Aceh Mencapai 442 Jiwa
-
NASIONAL01/12/2025 06:00 WIBUsut Viral Kayu Gelondongan di Banjir Sumatera, Komisi IV DPR Panggil Kemenhut
-
RAGAM01/12/2025 01:00 WIBDua Penghargaan BRICS Award 2025 untuk Dua Sastrawan Dunia
-
EKBIS30/11/2025 22:02 WIBJateng Siap Jadi Episentrum ‘Tani Merdeka’, Gerakan Akar Rumput dengan 7.500 Kordes
-
RAGAM30/11/2025 21:00 WIBFilm Agak Laen: Menyala Pantiku! Raup 1,2 Juta Penonton dalam 72 Jam
-
EKBIS01/12/2025 10:30 WIBRupiah Menguat ke Rp 16.655 per Dolar AS pada Awal Pekan
-
JABODETABEK01/12/2025 05:30 WIBWaspada! BMKG Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat untuk Jabodetabek
-
NASIONAL01/12/2025 07:00 WIBPrabowo Minta Seluruh Kekuatan Nasional Terjun Tangani Bencana di Sumatra