Jalur KA Medan-Deli Tua dan Medan-Pancur Batu Berpeluang Diaktifkan Kembali


Light Rail Transit (LRT) atau kereta listrik ringan saat uji coba di sepanjang jalur Kelapa Gading-Velodrome, Jakarta, Senin (20/8). Untuk spesifikasi, tiap gerbong LRT mampu menampung hingga 270 penumpang. AKTUALITAS.ID / Kiki Budi Hartawan.

AKTUALITAS.ID – Dalam kunjungannya ke Kota Medan, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyampaikan selamat atas digunakannya jalur layang kereta api. Menurutnya hal ini akan mengurangi penggunaan jalur bawah (biasa) yang melintasi jalan umum.

Budi menyampaikan bahwa jalur layang sepanjang 10 Km yang sudah ada kemungkinan akan ditambah hingga ke Deli Serdang dan Binjai. Namun sebelumnya akan dilakukan inventarisasi dengan kecenderungan serta solusi yang cerdas.

“Agar jangan sampai kita membangun transportasi massa, tetapi tidak maksimal. Karena itu kita gelar diskusi,” kata Budi Karya di Stasiun Besar Medan, Sabtu (4/1/2020).

Budi menyebut keberadaan jalur layang kereta api manfaatnya lebih dari Light Rail Transit (LRT). Untuk itu usulan agar rel Medan-Deli Tua serta Medan-Pancur Batu diaktifkan kembali juga akan dipelajari lebih lanjut.

“Kalau memang efektif (jalur Medan-Deli Tua dan Medan-Pancur Batu), maka ini akan menjadi backbone (sarana utama). Sehingga nanti kita berpikir bagaimana antar moda-nya, apakah LRT atau BRT. Kita ingin ini maksimal,” tegasnya. [Analisadaily]

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>