Saat Lebaran, Kemkominfo Siapkan Bandwith yang Cukup agar Silaturahmi Digital Lancar


Menteri Kominfo Johnny G. Plate saat memberikan pengarahan dalam acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Fresh Graduate Academy (FGA) dan Vocational School Graduate Academy (VSGA) Digital Talent Scholarship (DTS) Tahun 2020 di Jakarta, Selasa (17/12/2019). Kemenkominfo menargetkan peserta beasiswa pelatihan DTS 2020 sebanyak 60.000 peserta guna melatih dan menyiapkan talenta digital yang kompeten di era industri 4.0 itu, sebanyak 88 perguruan tinggi dari seluruh Indonesia terlibat aktif sebagai mitra penyelenggara.AKTUALITAS.ID/Kiki Budi Hartawan.

AKTUALITAS.ID – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) telah menyiapkan infrastruktur teknologi informasi komunikasi (TIK) dan bandwidth yang cukup agar perayaan Lebaran di ruang digital berjalan lancar. Langkah ini untuk mendukung umat Islam di Indonesia yang ingin menjalankan tradisi silaturahmi saat Hari Raya Idul Fitri secara virtual.

“Kami menyiapkan bandwidth yang cukup agar masyarakat bisa berkomunikasi secara virtual. Walaupun tidak bisa bertemu secara fisik, tapi bisa memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan kegembiraan Lebaran,” kata Menkominfo Johnny G. Plate, Jumat, (7/5/2021).

Sementara itu, Direktur Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum dan Keamanan Kemkominfo Bambang Gunawan menambahkan, silaturahmi virtual menjadi sebuah tradisi baru sekaligus solusi bagi masyarakat di tengah kebijakan peniadaan mudik.

Berbagai platform digital, kata Gunawan, bisa digunakan oleh masyarakat untuk bertatap muka secara virtual dengan keluarga di kampung halaman.

“Apalagi kan kita selama ini sudah terbiasa menggunakan platform yang menyediakan layanan tatap muka secara virtual selama pandemi ini. Nah silaturahmi virtual ini menjadi solusi bagi kita semua yang belum bisa mudik tahun ini, untuk menjalankan tradisi bermaaf-maafan dan melepas rindu dengan keluarga di Lebaran tahun ini,” ujar Gunawan.

Silaturahmi virtual, lanjut Gunawan, menjadi solusi karena merupakan salah satu bagian dari menjaga protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 dapat terkendali.

“Kita tentu ingin menyambut Idul Fitri dengan saling bersilaturahmi dengan orang terdekat, namun tetap menjaga kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Silaturahmi virtual menjadi salah satu bagian dari kebiasaan baru di tengah pandemi, menjadi sebuah alternatif tanpa harus mengurangi kegembiraan menyambut hari Lebaran,” kata Gunawan.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>