Berita
Menkeu Sri Mulyani Alokasi Rp35,5 T 7 BUMN pada Tahun Depan
AKTUALITAS.ID – Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan alokasi dana penyertaan modal negara (PMN) untuk BUMN sebesar Rp35,5 triliun pada 2022 mendatang. Dana itu digelontorkan untuk tujuh BUMN. Pertama, PT Hutama Karya (Persero) sebesar Rp23,85 triliun. Dana itu akan digunakan untuk melanjutkan delapan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). “Ini belanja untuk Tol Sumatera sangat besar,” ucap […]
 
																								
												
												
											AKTUALITAS.ID – Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan alokasi dana penyertaan modal negara (PMN) untuk BUMN sebesar Rp35,5 triliun pada 2022 mendatang. Dana itu digelontorkan untuk tujuh BUMN.
Pertama, PT Hutama Karya (Persero) sebesar Rp23,85 triliun. Dana itu akan digunakan untuk melanjutkan delapan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
“Ini belanja untuk Tol Sumatera sangat besar,” ucap Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Komisi XI, Senin (8/11/2021).
Kedua, PT Waskita Karya (Persero) Tbk sebesar Rp3 triliun. Dana itu diperuntukkan bagi penyelesaian dua ruas jalan tol.
“Waskita Karya kami tambahkan injeksi Rp3 triliun untuk Tol Kayu Agung-Palembang-Betung dan Bogor-Ciawi-Sukabumi, sebagian Tol Sumatera, sebagian Tol Jawa,” kata Sri Mulyani.
Ketiga, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) atau PII sebesar Rp1,08 triliun. Menurut Sri Mulyani, dana PMN akan digunakan untuk dukungan penjaminan 19 proyek infrastruktur.
Keempat, PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF sebesar Rp2 triliun. Kelima, PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebesar Rp1,97 triliun.
“Adhi Karya Rp1,97 triliun untuk investasi pada Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo, Yogyakarta-Bawen, dan SPAM Regional Karian-Serpong,” kata Sri Mulyani.
Keenam, Perum Perumnas Rp1,56 triliun. Dana itu akan digunakan untuk peningkatan usaha dalam melanjutkan program satu juta rumah dan mendukung persediaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Ketujuh, PT PLN (Persero) sebesar Rp5 triliun. Dana PMN diperuntukkan bagi proyek transmisi, gardu induk, distribusi listrik desa, serta mendukung lima pengembangan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP).
Lima DPSP yang dimaksud, antara lain Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo, Borobudur, dan Likupang.
- 
																	   EKBIS31/10/2025 10:30 WIB EKBIS31/10/2025 10:30 WIBHarga Komoditas Hari ini Cabai Rawit Rp40.600/Kg dan Telur Ayam Rp31.500/kg 
- 
																	   EKBIS31/10/2025 08:30 WIB EKBIS31/10/2025 08:30 WIBRupiah Menguat Jadi Rp16.620 Per Dolar AS 
- 
																	   NASIONAL31/10/2025 05:30 WIB NASIONAL31/10/2025 05:30 WIBJaga “Choke Point”, Indonesia Akan Produksi 30 Kapal Selam Nirawak 
- 
																	   OLAHRAGA31/10/2025 11:00 WIB OLAHRAGA31/10/2025 11:00 WIBJanice/Aldila Melaju ke Perempat Final WTA 250 
- 
																	   POLITIK31/10/2025 11:30 WIB POLITIK31/10/2025 11:30 WIBAnggota DPR: Penurunan BPIH Harus Diikuti Dengan Mutu Pelayanan Haji 
- 
																	   NASIONAL31/10/2025 09:00 WIB NASIONAL31/10/2025 09:00 WIBPrabowo: Cari Skema Terbaik Atasi Whoosh 
- 
																	   OTOTEK31/10/2025 10:00 WIB OTOTEK31/10/2025 10:00 WIBBaterai 7.000mAh dan DesainTipis, Realme 15T 5G Rilis di Indonesia 
- 
																	   NASIONAL31/10/2025 12:00 WIB NASIONAL31/10/2025 12:00 WIBKPK Buka Suara Alasan Periksa Anggota DPR Rajiv di Cirebon 

 
																	
																															 
									 
																	 
									 
																	 
									 
																	 
									 
																	 
									 
																	 
									 
																	 
											 
											 
											 
											 
											