Dalam 24 Jam, Saudi Klaim Tewaskan 186 Milisi Houthi


Ilustrasi -- Pemberontak Houthi di Yaman (AP Photo/Hani Mohammed, File)

Koalisi Arab Saudi mengklaim menewaskan 186 milisi kelompok pemberontak Houthi dalam serangan udara di Yaman selama 24 jam hingga Sabtu (13/11).


Badan Pers Saudi melaporkan bahwa serangan ini berfokus di Marib, benteng terkuat terakhir Houthi di Yaman saat ini. Lebih rinci, mereka memfokuskan di daerah Sirwah dan Al-Bayda.

Belakangan ini, Saudi terus mengklaim menewaskan banyak anggota milisi Houthi di Yaman. Sementara itu, Houthi juga terus menggencarkan serangannya ke Saudi.

Selama enam tahun terakhir, Saudi berada di pusaran konflik Yaman. Saudi memutuskan untuk membantu pemerintahan Abdurabbuh Mansur Hadi setelah Houthi mengambil alih istana kepresidenan Yaman pada 2015.

Dalam hampir tiap serangan, negara-negara Teluk menyatakan dukungan mereka terhadap Saudi dalam melawan Houthi.

Berdasarkan informasi Proyek Data Yaman, setidaknya 18.500 warga sipil juga tewas akibat sekitar 20 ribu serangan koalisi Saudi ke Yaman sejak 2015.

Sebagai negara yang berbatasan langsung dengan Saudi dan Yaman, Oman belakangan menggencarkan upaya diplomasi agar kedua belah pihak mau menyepakati gencatan senjata.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>