Connect with us

NASIONAL

Komisi II DPR Tegaskan Jakarta Masih Ibu Kota Negara

Aktualitas.id -

Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, Dok: aktualitas.id - Munzir

AKTUALITAS.ID – Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menegaskan pelaksanaan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025 di Jakarta adalah hal yang wajar. Menurutnya, secara yuridis dan normatif, Jakarta masih berstatus sebagai ibu kota negara saat ini.

“Jakarta secara yuridis masih berfungsi sebagai Ibu Kota Negara. Maka sangat wajar jika puncak perayaan HUT RI ke-80 masih digelar di Jakarta,” ujar Rifqinizamy di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (23/7/2025).

Ia menambahkan, keputusan resmi terkait pemindahan status ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN) saat ini masih dinantikan dari Presiden. Rifqinizamy juga mengingatkan perayaan di IKN akan memakan biaya besar, terutama untuk kebutuhan transportasi dan akomodasi.

Sementara itu, Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, menyambut positif keputusan pemerintah menggelar upacara HUT ke-80 RI di Jakarta. Menurut Said, perayaan di Jakarta memiliki nilai historis yang kuat karena memori kemerdekaan Indonesia selalu melekat di ibu kota ini.

“Perayaan 17 Agustus di Jakarta bagi kami sangat istimewa, karena memori Jakarta sebagai tempat deklarasi kemerdekaan tetap hidup dan tidak akan pernah hilang,” ujar Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (17/7/2025).

Terkait pembangunan di IKN, Said menyatakan belum mengetahui secara rinci, namun memastikan bahwa pembangunan infrastruktur di sana tetap berjalan sesuai rencana.

Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, mengumumkan bahwa upacara peringatan HUT ke-80 RI akan digelar di Jakarta. Ia menyebut Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, telah membentuk panitia penyelenggara.

“Pelaksanaan perayaan 17 Agustus akan dilaksanakan di Jakarta. Panitianya sudah dibentuk dan PCO juga menjadi bagian dari panitia tersebut,” ujar Hasan Nasbi di Kantor PCO Jakarta, Rabu (16/7/2025).

Dengan keputusan ini, Jakarta tetap menjadi pusat perayaan kemerdekaan Indonesia, sementara pembangunan di IKN terus berjalan sebagai persiapan masa depan. (Ari Wibowo/Mun)

TRENDING

Exit mobile version