NASIONAL
Menteri ATR/BPN Imbau Masyarakat Perbarui Sertifikat Tanah Lama
AKTUALITAS.ID – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengingatkan masyarakat agar segera melakukan pemutakhiran data bagi sertifikat tanah terbitan lama. Langkah ini dinilai penting untuk mencegah terjadinya tumpang tindih kepemilikan yang kerap muncul akibat sertifikat lama belum masuk ke sistem digitalisasi pertanahan.
Menurut Nusron, sertifikat ganda pada satu bidang tanah umumnya terjadi karena keterbatasan infrastruktur pertanahan, regulasi, serta teknologi pada masa lalu. Sertifikat lama yang belum terintegrasi ke database digital seringkali membuat bidang tanah terlihat kosong, sehingga berpotensi diterbitkan sertifikat baru.
“Jangan sampai tumpang tindih, jangan sampai diserobot orang. Yang belum terdaftar segera didaftarkan, pentingnya di situ, dan dikasih batas-batas yang jelas,” tegas Nusron dalam keterangannya, Minggu (16/11/2025).
Sebagai solusi, Nusron mendorong masyarakat memanfaatkan aplikasi Sentuh Tanahku, layanan resmi Kementerian ATR/BPN yang memungkinkan pemilik tanah mengecek informasi dasar bidang tanah, memantau proses layanan, serta memastikan data pertanahan sesuai dengan catatan sistem.
Ia menekankan bahwa pemegang sertifikat terbitan tahun 1961 hingga 1997 wajib melakukan pengecekan ulang status tanahnya. Nusron juga meminta dukungan kepala daerah agar menginstruksikan camat, lurah, hingga RT/RW untuk aktif mengajak masyarakat melakukan pemutakhiran sertifikat.
“Tolong kepala daerah instruksikan ke camat, lurah, dan RT/RW, rakyatnya yang memegang sertipikat tahun 1961-1997, datang ke kantor BPN, mutakhirkan. Kalau perlu kita ukur ulang, dicocokkan dari sekarang supaya tidak jadi masalah di kemudian hari,” ujarnya.
Dengan digitalisasi layanan dan penguatan SDM, Nusron berharap sistem pertanahan Indonesia semakin transparan, akuntabel, dan mampu mencegah konflik kepemilikan tanah di masa mendatang. (Wibowo/Mun)
-
FOTO17/11/2025 08:31 WIBFOTO: Aksi Seniman Jalanan Dukung Produk UMKM Konveksi
-
OLAHRAGA17/11/2025 14:00 WIBKalahkan Jepang 0-1 Tim Sepak Bola CP Indonesia Melaju ke Semifinal
-
EKBIS17/11/2025 09:30 WIBIHSG dan LQ45 Kompak Menguat Pagi Ini (17/11), Investor Uji Resisten 8.400
-
NASIONAL17/11/2025 10:00 WIBMKMK Pertanyakan Laporan Ijazah Palsu Arsul Sani ke Bareskrim Polri
-
NASIONAL17/11/2025 07:00 WIBGuru Besar HTN: Lembaga Negara Semakin Tidak Patuh pada Putusan MK
-
NASIONAL17/11/2025 11:15 WIBWakil Ketua DPR RI: Sebut Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
-
JABODETABEK17/11/2025 05:30 WIBCuaca DKI Jakarta 17 November 2025: Hujan Sedang dan Petir di Beberapa Wilayah
-
OASE17/11/2025 05:00 WIBSurat Al Ankabut: Menguatkan Iman dan Tawakal dalam Menghadapi Tantangan