Berita
PAN Sebut Sebaiknya Tak Ada Oposisi, PPP: Sah-sah Saja Bicara Begitu
AKTUALITAS.ID – Wasekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menanggapi pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang menyebut sebaiknya tidak ada oposisi dalam sistem demokrasi Pancasila. Menurut Baidowi, Zulhas berhak menyatakan hal tersebut. “Itu hak PAN bicara begitu, hak Pak Zulkifli, tapi realitas demokrasi dimanapun itu selalu keniscayaan antara yang oposisi maupun koalisi, tujuannya apa? […]
AKTUALITAS.ID – Wasekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menanggapi pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang menyebut sebaiknya tidak ada oposisi dalam sistem demokrasi Pancasila. Menurut Baidowi, Zulhas berhak menyatakan hal tersebut.
“Itu hak PAN bicara begitu, hak Pak Zulkifli, tapi realitas demokrasi dimanapun itu selalu keniscayaan antara yang oposisi maupun koalisi, tujuannya apa? agar demokrasi berjalan secara sehat, check and balance-nya jalan, gitu,” ujar Baidowi di Jakarta, Sabtu, 20 Juli 2019.
Kemudian, Baidowi menebak maksud dari pernyataan tersebut. Menurutnya, bisa jadi hal itu diucapkan Zulkifli Hasan karena ingin bergabung dengan pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.
“Kalau kemudian ternyata Pak Zulkifli ada keinginan untuk masuk koalisi ya silakan saja, asalkan bisa diterima oleh Pak Jokowi dan juga teman-teman koalisi,” kata dia.
Meski demikian, Baidowi mengingatkan jika sebuah partai ingin bergabung dengan pemerintahan, maka harus secara total, tidak setengah-setengah.
“Siapa pun yang ada di koalisi, kami hanya mengingatkan koalisi ya koalisi yang beneran, artinya ketika bergabung dengan koalisi ya total. Kalau pun ada koreksi setiap kebijakan, ya dikoreksi bersama-sama, bukan seperti orang jalan, kaki kanannya di dalam, kaki kiri di luar, ini ambigu,” kata dia.
Lebih lanjut, terkait menjadi oposisi di negara demokrasi, ia menyebut pilihan tersebut sebetulnya tidak kalah mulia dengan koalisi dalam membangun pemerintahan.
“Menjadi oposisi bukan berarti tidak berbakti kepada bangsa, justru oposisi dengan segala kapasitasnya memberikan kritik kepada pemerintah supaya sesuai konstitusi, supaya sesuai dengan kehendak rakyat juga, tidak kalah mulianya dengan berjuang di koalisi,” pungkasnya.
-
OTOTEK24/11/2025 12:30 WIBWaspada! 15 Aplikasi Berbahaya yang Dapat Mencuri Data Pribadi dan Informasi Finansial
-
EKBIS24/11/2025 08:30 WIBPertamina Umumkan Harga BBM Terbaru 24 November 2025: Cek di Sini
-
JABODETABEK24/11/2025 05:30 WIBBMKG: Cuaca Jakarta pada 24 November 2025 Cenderung Berawan
-
EKBIS24/11/2025 10:00 WIBNilai Tukar Rupiah Melemah di Senin Pagi, Dolar AS Menguat
-
EKBIS24/11/2025 11:30 WIBEmas Antam Turun Harga, Berikut Harga Emas Batangan Terbaru
-
JABODETABEK24/11/2025 07:30 WIBPelayanan SIM Keliling di Jakarta: 5 Titik Lokasi yang Bisa Dikunjungi
-
EKBIS24/11/2025 09:31 WIBPasar Saham Asia-Pasifik Menguat, IHSG Naik 0,52% di Awal Pekan
-
POLITIK24/11/2025 07:00 WIBDKPP Ungkap KPU dan Bawaslu Kerap Belum Optimal Tangani Politik Uang