Berita
Sesi Pembukaan IHSG Melemah 1 poin atau 0,02 persen
memprediksi IHSG masih akan bergerak naik
AKTUALITAS.ID – Indeks harga saham gabungan atau IHSG memerah di level 6.243 pada pembukaan perdagangan Rabu 18 Desember 2019. Posisi itu melemah 1 poin atau 0,02 persen, dibanding penutupan perdagangan Selasa, 17 Desember 2019 di level 6.244.
Meski demikian, analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi IHSG masih akan bergerak naik. Penguatan IHSG itu menurutnya terjadi karena ditopang aliran dana asing yang masuk ke Indonesia.
“Pola kenaikan IHSG masih akan terlihat dalam jangka pendek, menengah, dan jangka panjang,” kata William dalam keterangan tertulisnya, Rabu, (18/12).
Karenanya, William memperkirakan bahwa IHSG akan bergerak di rentang support 6.089 dan resistance 6.261.
Secara teknikal, analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji, menjelaskan support dan resistance ada pada level 6.193,51 dan 6.274,29.
Berdasarkan indikator, MACD, Stochastic, dan RSI, menunjukkan sinyal positif. Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation.
“Sehingga, dengan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG tersebut, maka indeks berpeluang menuju ke area resistance,” ujar Nafan.
-
EKBIS30/10/2025 08:15 WIBDaftar Lengkap Harga BBM Pertamina 30 Oktober 2025: Pertamax Stabil, Dexlite Naik Tipis
-
JABODETABEK30/10/2025 06:15 WIBUsai Hujan Deras, 35 RT di Jakarta Terendam Banjir
-
JABODETABEK30/10/2025 05:30 WIBCuaca Ekstrem! BMKG Prediksi Hujan Petir di Jakarta Selatan dan Timur Hari Ini
-
EKBIS30/10/2025 11:15 WIBHarga Emas Antam Turun Rp 4.000, Berikut Daftar Harga Hari Ini
-
POLITIK30/10/2025 07:00 WIBKetua Komisi II DPR: Jet Pribadi KPU RI Tak Masuk Temuan BPK
-
EKBIS30/10/2025 09:15 WIBPasar Saham RI Menguat, IHSG Tembus 8.184,39 pada Kamis (30/10/2025)
-
OLAHRAGA30/10/2025 23:00 WIBListyo Sigit Targetkan Balap Sepeda Indonesia Tembus Olimpiade 2028
-
DUNIA30/10/2025 08:00 WIBIsrael Bombardir Gaza Lagi, 30 Orang Tewas di Tengah Gencatan Senjata