Ekonomi Resesi, Bukalapak Dapat Suntikan Rp1,46 T Dari Microsoft


AKTUALITAS.ID – Semakin banyak investor asing yang kesengsem mencemplungkan duitnya ke Indonesia. Khususnya di sektor perdagangan digital alias e-commerce yang tumbuh pesat di tanah air.

Pernah dengar nama Microsoft kan? Ya betul, Microsoft adalah perusahaan teknologi kondang asal Amerika Serikat. Nah, Microsoft tertarik untuk menyuntik dana segar untuk Bukalapak, vendor perdagangan digital di tanah air. Dana yang diguyur lumayan besar, sekitar US$100 juta yang setara Rp1,46 triliun.

Dilansir Bloomberg, Rabu (4/11/2020), Microsoft bersama investor existing, GIC Pte dan Emtek Group berinvestasi di Bukalapak dengan perkiraan valuasi antara 2,5-3 miliar dolar AS berdasarkan sumber.

Suntikan dana dari Microsoft hampir memenuhi target pendanaan Bukalapak sebesar 300 juta dolar AS. Perusahaan e-commerce tersebut akan mencari investor lain supaya target bisa tercapai.

Sementara itu, Microsoft mengonfirmasi kerja sama strategis dengan Bukalapak meski tak menyebutkan nilai investasi. Lewat kerja sama itu, Bukalapak akan mengadopsi Microsoft Azure sebagai platform cloud utama untuk mendukung data lebih dari 12 juta merchant dan 100 juta pelanggan Bukalapak. “Lewat kerja sama ini, merchant dan pelanggan akan merasakan pengalaman yang lebih efisien dan reliabel dalam jual beli,” kata Presiden Direktur Microsoft Indonesia, Haris Azmee.

Perusahaan-perusahaan teknologi AS kini membidik Indonesia sebagai tujuan investasi ekonomi digital. Sebelumnya, Google sepakat untuk berinvestasi 350 juta dolar AS di Tokopedia bersama Temasek. Facebook dan Paypal juga menyuntikkan dana segar kepada Gojek.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>