Berita
Usir Kapal Perang Inggris HMS Dragon dari Laut Hitam, Rusia Kerahkan Angkatan Laut dan Udara
Militer Rusia mengaku telah mengusir kapal perang Inggris HMS Dragon dari perairan Laut Hitam, dekat Krimea. Pejabat senior keamanan Rusia Federal Security Service (FSB) mengatakan insiden itu terjadi pada 13 Oktober lalu. Mereka mengerahkan pasukan angkatan laut dan angkatan udara untuk mengusir kapal perang itu. Wakil kepala dinas FSB, Vladimir Kulishov menyebut Rusia telah memberitahu […]

Militer Rusia mengaku telah mengusir kapal perang Inggris HMS Dragon dari perairan Laut Hitam, dekat Krimea.
Pejabat senior keamanan Rusia Federal Security Service (FSB) mengatakan insiden itu terjadi pada 13 Oktober lalu.
Mereka mengerahkan pasukan angkatan laut dan angkatan udara untuk mengusir kapal perang itu.
Wakil kepala dinas FSB, Vladimir Kulishov menyebut Rusia telah memberitahu kapal itu agar tak memasuki perairan Laut Hitam. Namun mereka tetap melintas dan melanggar perbatasan tersebut.
Kulishov mengatakan kepada kantor berita RIA bahwa Moskow telah meminta kapal segera meninggalkan perairan. Akan tetapi kapten kapal hanya merespons bahwa penerimaan sinyal kapal sedang buruk.
“Kapal perang itu diusir ke perairan netral oleh aksi bersama angkatan dan udara Rusia,” kata Kulishov, Kamis (27/5) mengutip Reuters.
Dia mengatakan HMS Dragon menggunakan dalih “jalur lintas damai.” Konsep itu memungkinkan kapal untuk transit di pantai perairan teritorial negara asing dengan cara yang tak merugikan perdamaian, ketertiban dan atau keamanan mereka.
Semenanjung Laut Hitam Krimea merupakan wilayah yang dianeksasi Rusia dari Ukraina pada 2014. Sementara Kyiv menginginkan wilayah itu dikembalikan.
Tindakan tersebut membuat sejumlah negara Barat mengecam Rusia.
Insiden itu terjadi saat tensi hubungan Rusia dengan Barat terus memanas pasca perang dingin. Sejauh ini belum ada tanggapan dari Kementerian Pertahanan Inggris.
-
DUNIA17/06/2025 10:15 WIB
Trump Tantang Iran: Mereka Tak Akan Menang Lawan Israel, Lebih Baik Segera Berdamai
-
FOTO17/06/2025 17:20 WIB
FOTO: Penampakan Uang Sitaan Rp2 Triliun dari Kasus CPO Wilmar Group
-
NASIONAL17/06/2025 04:30 WIB
BP Taskin dan BGN Bersatu Bangun 1.000 “Dapur Sehat” di Pelosok Negeri
-
RAGAM17/06/2025 13:30 WIB
Makanan Pedas Bantu Kendalikan Porsi Makan
-
NASIONAL17/06/2025 14:00 WIB
Bahas Soal Empat Pulau, Kemendagri Undang Gubernur Sumut dan Gubernur Aceh
-
EKBIS17/06/2025 10:45 WIB
Rupiah Melemah ke Rp16.300/USD, Waspadai Gejolak Geopolitik & Kebijakan Bank Sentral
-
DUNIA17/06/2025 12:15 WIB
Dunia di Ujung Tanduk: Pakistan Ancam Balas Israel dengan Nuklir Jika Iran Diserang
-
JABODETABEK17/06/2025 05:30 WIB
Waspada Cuaca Ekstrem! Bekasi dan Bogor Diprediksi Diguyur Hujan Lebat 17-18 Juni 2025