Berita
BMKG Prediksi Wilayah Jakarta Sepanjang Hari Berawan
AKTUALITAS.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di hampir seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada Jumat (20/8/2021). Berdasarkan laman resmi BMKG, cuaca di lima wilayah Jakarta diprakirakan berawan pada pagi hari. Hanya wilayah Kepulauan Seribu yang diprakirakan hujan dengan intensitas ringan. Berlanjut ke siang hari, cuaca cerah berawan mendominasi langit di empat wilayah, yakni […]
AKTUALITAS.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di hampir seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada Jumat (20/8/2021).
Berdasarkan laman resmi BMKG, cuaca di lima wilayah Jakarta diprakirakan berawan pada pagi hari. Hanya wilayah Kepulauan Seribu yang diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.
Berlanjut ke siang hari, cuaca cerah berawan mendominasi langit di empat wilayah, yakni Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
Sementara untuk wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur diprakirakan hujan dengan intensitas ringan pada siang hari.
Cuaca berawan juga diprakirakan terjadi di seluruh wilayah Jakarta pada malam hari dengan kelembaban udara berkisar 55 hingga 90 persen. Sedangkan suhu udara berkisar 22 hingga 33 derajat Celcius.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini adanya potensi hujan disertai angin kencang dan petir di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan pada siang dan sore hari.
-
Multimedia5 jam lalu
FOTO: Banjir Rob Muara Angke
-
POLITIK20 jam lalu
Dipecat PDIP, Gibran Fokus Bantu Presiden Prabowo
-
EkBis20 jam lalu
Sambut Nataru, 396 Mal Gelar Diskon Belanja Hingga 70 Persen
-
Nasional18 jam lalu
Komisi I DPR Cermati Usulan UU Batas Usia Akses Media Sosial
-
POLITIK23 jam lalu
DKPP Jatuhkan Sanksi Peringatan Keras ke Ketua KPU RI dan Anggota KPU RI
-
EkBis21 jam lalu
Pertamina Pastikan Pasokan Energi Aman Selama Nataru 2025
-
Nasional21 jam lalu
Lokasi Pra Muktamar Luar Biasa NU Dirahasiakan, Sebagian Peserta Hadir Secara Daring
-
POLITIK16 jam lalu
Tentukan Sistem Pilkada, Kemendagri: Butuh Masukan dari DPR dan Partai Politik