Sejak Pandemi, Kematian Covid Bulgaria Capai 334 Kasus, Tertinggi


Ilustrasi © Reuters / Stefan Jeremiah

Bulgaria melaporkan angka kematian akibat Covid-19 mencapai 334 kasus dalam sehari pada Selasa (9/11). Angka kematian itu menjadi rekor tertinggi sejak awal pandemi.

Rekor angka kematian ini terjadi ketika kasus infeksi Covid-19 harian turun setelah melonjak hingga mencetak rekor tertinggi pada akhir Oktober lalu.

Di hari yang sama, Reuters melaporkan Bulgaria mencatat infeksi Covid-19 harian baru sebanyak 5.286 kasus.

Lebih dari 8.500 orang dirawat di rumah sakit, 734 di antaranya berada di Unit Perawatan Intensif (ICU).

Bulgaria menjadi negara dengan angka vaksinasi Covid-19 terendah di Uni Eropa dan kini masih menghadapi gelombang infeksi virus corona.

Negara Balkan itu juga baru memperkenalkan kartu kesehatan sebagai syarat warga masuk tempat publik terutama di ruang tertutup pada bulan lalu.

Syarat kartu kesehatan ini diterapkan guna mengendalikan penyebaran virus dan mempercepat vaksinasi di Bulgaria, mengingat hingga kini hanya 30 persen penduduk di negara itu yang telah divaksinasi lengkap.

Lebih dari 250 ribu orang telah menerima setidaknya satu dosis vaksin sejak syarat kartu kesehatan ini diberlakukan pada 21 Oktober lalu.

Walaupun demikian, masih banyak warga Bulgaria yang ragu akan vaksin, di tengah misinformasi dan pesan kontradiktif yang disampaikan politikus dan pakar negara itu.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyoroti lonjakan kasus Covid-19 di negara-negara Eropa hingga menganggap Benua Biru itu kini menjadi episentrum virus corona dunia.

WHO bahkan mewanti-wanti kasus kematian akibat Covid-19 di Eropa dapat menembus angka setengah juta jiwa pada Februari 2022 mendatang jika infeksi terus meningkat.

Benua Eropa sendiri mengalami lonjakan kasus Covid-19 lebih dari 50 persen pada Oktober lalu

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>