Dua Orang Tewas dan 6 Terluka Akibat Tanah Longsor di Humbahas Sumut 


Bencana tanah longsor melanda kawasan Dusun Sitausi, Desa Hau Agong, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, Selasa (21/11/2023). Foto istimewa

AKTUALITAS.ID – Bencana tanah longsor melanda kawasan Dusun Sitausi, Desa Hau Agong, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara pada Selasa (21/11/2023). Akibat tanah longsor tersebut, dua orang tewas dan enam orang luka-luka tertimpa material bangunan rumah dan tertimbun tanah.

Longsor tersebut juga mengakibatkan tiga rumah warga rusak berat. Petugas gabungan BPBD dan TNI-Polri berhasil mengevakuasi delapan korban. Dua di antaranya meninggal dunia akibat tertimpa bangunan material rumah.

Seluruh korban luka dibawa ke RSUD Humbahas. Sedangkan dua korban tewas dibawa ke rumah sakit Medan. Diperoleh informasi, longsor terjadi sekitar pukul 07.00 WIB ketika warga hendak beraktivitas. Namun, tiba-tiba terjadi longsor menimpa tiga rumah.

“Waktu kejadian, korban Irpan Simamora sedang pakai sepatu dan mau pergi ke sekolah bersama abangnya. Tiba-tiba ada longsor di depan rumahnya. Korban bersama abangnya bisa diselamatkan, sedangkan ibunya Poibe Boru Tamba meninggal dunia akibat tertimpa bangunan material rumah mereka,” kata tetangga korban, Wanni Boru Manik.  

Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Oloan Paniaran Nababan langsung ke lokasi setelah menerima informasi bencana tersebut. 

“Saya bersama tim BPBD dan TNI-Polri membantu warga yang tertimpa longsor. Semuanya sudah dievakuasi,” katanya.

Dia mengatakan, satu korban yang sebelumnya tertimbun longsor sudah ditemukan setelah alat berat dikerahkan ke lokasi.

“Total, dua orang yang ditemukan meninggal dunia akibat tertimbun longsor. Kedua korban bernama Masta Boru Hutagalung dan Poibe Boru Tamba,” katanya.

Saat ini korban selamat yang berjumlah enam orang telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Dolok Sanggul untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif lantaran menderita luka yang cukup serius di bagian kepala dan tubuh.

Sementara itu, Jalan Lintas Pakkat Parlilitan, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan yang awalnya tertutup material tanah longsoran saat ini sudah bisa dilalui oleh kendaraan. (RAFI)

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>