Gibran Larang Stadion Manahan Jadi Lokasi Kampanye Parpol


Cawapres Gibran Rakabuming Raka (IST)

AKTUALITAS.ID – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Surakarta/Solo melarang Stadion Manahan dan Stadion Sriwedari dijadikan lokasi kampanye. Bahkan lapangan lain yang digunakan untuk menunjang Piala Dunia U-17 2023 juga tidak diperbolehkan.

Kepala Dispora Solo, Rini Kusumandari mengatakan, tak diizinkannya Stadion Manahan untuk kampanye lantaran kekhawatiran akan kerusakan pada rumput di lapangan jika diinjak-injak.

“Kalau Manahan saya eman-eman (kasian) rumputnya,” katanya seperti dikutip Inilahjateng, Sabtu (9/12/2023).

Rini mengaku, pihaknya telah diundang rapat oleh KPU. Dalam rapat tersebut, KPU meminta informasi mana saja lapangan yang bisa digunakan untuk kampanye. Adapun lapangan yang diberikan di antaranya lapangan Sumber, Kartopuran, Prawit dan lapangan tipe C lainnya.

Sementara untuk Stadion Manahan dan Sriwedari serta lapangan pendamping seperti Banjarsari, Kota Barat dan Sriwaru tidak bisa digunakan.

“Mereka meminta lapangan mana yang boleh dipakai kampanye, kita sampaikan kalau untuk lapangan U-17 kemarin Piala Dunia termasuk lapangan pendamping tidak bisa digunakan untuk kampanye, karena eman-eman (kasihan) rumputnya,” ungkapnya.

Disinggung mengenai cara membedakan kegiatan kampanye dan tidak, pihaknya selalu meminta arahan dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Sehingga bila diizinkan, maka dirinya juga akan memberikan izin.

“Ya semua kalau untuk pemakaian yang seperti konser dan yang lain saya selalu minta arahan Pak Wali dulu, nanti Pak Wali izinkan, saya juga akan mengizinkan. Jadi saya selalu akan meminta arahan Pak Wali dulu kegiatan di luar sepak bola yang akan memakai Manahan,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyatakan bahwa Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, dilarang digunakan untuk kegiatan kampanye oleh siapa pun dan partai politik mana pun pada Pemilu 2024.

“Ya enggak (tidak boleh, Red.), kan tempat olahraga,” kata Gibran di Solo, pada Selasa 27 Juni 2023, lalu.

Walau begitu, Gibran tetap mengizinkan Stadion Manahan untuk digunakan sebagai tempat penyelenggaraan konser. “Selama tidak berbau politik dan tidak mengundang capres,” kata Gibran. (RAFI)

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>