Anjuran Mengangkat Tangan saat Berdoa, Ini Dalilnya!


Ilustrasi. Berdoa (iStockphoto)

AKTUALITAS.ID – Dalam ajaran Islam, berdoa adalah bagian dari ibadah. Sebab dengan berdoa, seseorang akan merasakan betapa fakir dirinya di hadapan Allah. Ketika seseorang sedang berdoa, ia disunnahkan mengangkat tangannya. 

Perbuatan ini merupakan salah satu adab dalam berdoa kepada Allah SWT dan juga nilai tambah yang mendukung tercapainya doa tersebut.

Namun pada kenyataannya, mengangkat tangan saat berdoa adalah amalan yang disunnahkan oleh agama. Dalam sebuah riwayat disebutkan,

عَنِ ابْنِ عَبّاسٍ، قالَ: قالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: إذا دَعَوْتَ اللَّهَ فادْعُ بِباطِنِ كَفَّيْكَ، ولا تَدْعُ بِظُهُورِهِما، فَإذا فَرَغْتَ فامْسَحْ بِهِما وجْهَكَ

Artinya: Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, ia berkata, Rasulullah bersabda: Apabila engkau memohon kepada Allah, maka bermohonlah dengan bagian dalam kedua telapak tanganmu, dan jangan dengan bagian luarnya. Dan ketika kamu telah usai, maka usaplah mukamu dengan keduanya. (HR. Ibn Majah 1/373).

Dalam kitab I’anatut Thaibin juz II diterangkan:

ورفع يديه الطاهرتين حذو منكبيه ومسح الوجه بهما بعده

Artinya: Dan pada waktu berdoa disunnahkan mengangkat kedua tangannya yang suci setinggi kedua bahu, dan disunnahkan pula mengusap muka dengan kedua tangannya seusai berdoa.

Selanjutnya keterangan ini dikomentari oleh Syaikh Muhammad bin Sulaiman al-Kurdy dalam Al-Hawasyil Madaniyyah dengan sangat singkat:

وغاية الرفع خذو المنكبين الا اذا شتد الأمر

Artinya: Batas maksimal mengangkat tangan adalah setinggi kedua bahu, kecuali apabila keadaan sudah amat kritis, maka boleh melewati tinggi kedua bahu.

Dari keterangan di atas jelas bahwa mengangkat tangan saat berdoa adalah sunah nabi. Amalan tersebut bukan amalan yang dilarang agama apalagi bid’ah. (YAN KUSUMA/RAFI)

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>