Connect with us

EKBIS

Kompak, Mentan dan Wamentan Pantau Operasi Pasar Murah di Palembang

Aktualitas.id -

AKTUALITAS.ID – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bersama Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono  turun langsung ke Palembang untuk mengawal operasi pasar murah yang digelar di Kantor Pos Palembang. Langkah ini diambil untuk memastikan masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.

Dalam operasi pasar ini, berbagai kebutuhan pokok dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), mulai dari beras SPHP Rp12.000/kg, gula pasir Rp15.000/kg, hingga minyak goreng Minyakita Rp14.700/liter. 

Mentan menegaskan pemerintah tidak akan tinggal diam jika ada lonjakan harga yang merugikan rakyat. Ia mengingatkan pengusaha untuk menaati aturan dan tidak menjual di atas HET. 

“Kami mohon sekali lagi, jangan menjual di atas HET. Tidak ada alasan beras naik karena produksi meningkat tajam berdasarkan data BPS,” katanya.

Mentan menegaskan pemerintah juga tidak akan mentoleransi pihak-pihak yang sengaja memainkan harga. Jika masih ada spekulan yang mencoba mencari keuntungan berlebih, Mentan memastikan tindakan tegas akan diambil. 

“Jangan coba-coba mempermainkan harga. Jika sudah diingatkan tapi tetap ngeyel, Satgas Pangan akan bertindak, termasuk memberi sanksi agar masyarakat bisa fokus beribadah tanpa terganggu harga pangan yang naik,” tegasnya.

Dikesempatan yang sama, Wamentan Sudaryono menambahkan operasi pasar murah ini akan digelar di berbagai daerah agar masyarakat luas bisa mengakses pangan dengan harga wajar. 

“Kami bergerak cepat memastikan pangan murah tersedia, khususnya menjelang Idulfitri. Ini bentuk nyata pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan,” ujarnya.

Warga Palembang menyambut baik operasi pasar ini. Sejak pagi, mereka berbondong-bondong datang untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih murah. Salah seorang warga, Ria (45), merasa sangat terbantu. 

“Alhamdulillah, bisa beli beras, gula, dan minyak lebih murah dari harga di pasar. Semoga sering diadakan,” katanya.

Sebagai informasi, Operasi pasar ini merupakan kerja sama Kementerian Pertanian dengan PT Pos Indonesia dan BUMN Pangan lainnya. Program ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar pemerintah turun langsung memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi rakyat. (Yoke)

TRENDING

Exit mobile version