Connect with us

JABODETABEK

Tragedi Pagi Buta di Tebet: Empat Anak Tewas dalam Kebakaran Rumah Kontrakan

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Dok: aktualitas.id

AKTUALITAS.ID – Kebakaran hebat terjadi di sebuah rumah kontrakan di Jalan Kutilang RT 02 RW 01, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu pagi (19/7/2025), dan menewaskan empat anak kecil. Tragedi ini menyisakan duka mendalam bagi warga sekitar dan keluarga korban.

Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji, api mulai membesar sekitar pukul 06.23 WIB. Asap pertama kali terlihat oleh dua warga yang melintas di depan rumah, dan dalam waktu singkat api langsung menjalar ke seluruh bangunan.

“Penghuni kontrakan di lantai dua panik dan beberapa melompat dari jendela untuk menyelamatkan diri,” ujar Isnawa dalam keterangannya.

Namun, tidak semua berhasil menyelamatkan diri. Empat anak menjadi korban jiwa karena terjebak api saat orang tua mereka berusaha melarikan diri. Mereka adalah PL (13), K (3), A (4), dan AZ (7).

“Karena kepanikan dan situasi yang cepat memburuk, orang tua tidak sempat membawa anak-anaknya keluar,” kata Isnawa.

Salah satu orang tua korban mengalami luka serius setelah melompat dari lantai dua dan tertimpa plafon yang roboh. Cedera di bagian kaki membuatnya tidak bisa segera bergerak menyelamatkan anggota keluarga lainnya.

Sebanyak 10 kepala keluarga dengan total 27 jiwa terdampak oleh kebakaran tersebut. Mereka saat ini mengungsi sementara di Lapangan RW 01 setempat.

BPBD Jakarta mengerahkan 20 unit mobil pemadam dan 76 petugas Damkar untuk menangani kebakaran. Api berhasil dilokalisir sekitar pukul 07.00 WIB dan proses pendinginan selesai pukul 07.15 WIB.

“Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik,” kata Isnawa.

Peristiwa ini menambah daftar panjang kebakaran hunian padat penduduk di Ibu Kota yang kerap menelan korban jiwa. Warga diimbau lebih waspada terhadap instalasi listrik dan selalu memeriksa kondisi kelistrikan secara berkala untuk mencegah kejadian serupa.

Tragedi ini menjadi peringatan pahit akan pentingnya keselamatan di lingkungan tempat tinggal, terutama di kawasan padat penduduk. (Yan Kusuma/Mun)

TRENDING

Exit mobile version