Connect with us

NUSANTARA

Banjir Besar Rendam Semarang, 38 Ribu Lebih Warga Terdampak dan Jalan Utama Lumpuh

Aktualitas.id -

Ilustrasi banjir, Dok: akutalitas.id

AKTUALITAS.ID – Banjir besar kembali melanda Kota Semarang, Jawa Tengah, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Rabu (22/10/2025). Akibatnya, ribuan rumah warga tergenang, sejumlah jalan utama lumpuh, dan aktivitas masyarakat terhenti.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang mencatat, sebanyak 38.180 jiwa terdampak banjir. Dari jumlah tersebut, 4.265 jiwa berasal dari Kecamatan Genuk, sementara 33.915 jiwa lainnya dari Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan.

Genangan air dilaporkan terjadi di sejumlah titik seperti Bangetayu Kulon, Banjardowo, Gebangsari, dan Genuksari, dengan ketinggian air mencapai 20 hingga 60 sentimeter. Bahkan, di kawasan Jalan Nasional Kaligawe, air setinggi setengah meter membuat arus lalu lintas tersendat parah.

“Genangan terjadi karena sistem drainase tidak mampu menampung debit air, ditambah luapan Sungai Tenggang,” jelas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangannya, Sabtu (25/10/2025).

Situasi paling parah terjadi di area depan RSI Sultan Agung, di mana ketinggian air mencapai 80 sentimeter. Sejumlah pasien dan tenaga medis terpaksa dievakuasi ke lokasi yang lebih aman.

Petugas gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan dikerahkan untuk membantu evakuasi warga, terutama di wilayah Genuk yang menjadi salah satu titik terparah banjir. Hingga Sabtu siang, sebagian wilayah masih tergenang dan masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan jika hujan dengan intensitas tinggi kembali turun.

Selain itu, BMKG memperkirakan hujan lebat masih berpotensi mengguyur sebagian besar wilayah Jawa Tengah dalam beberapa hari ke depan. Pemerintah daerah diminta memperkuat upaya pembersihan saluran air serta mempercepat penyaluran bantuan logistik bagi warga terdampak. (Yan Kusuma/Mun)

TRENDING

Exit mobile version