POLITIK
Ridwan Kamil Temui Jusuf Kalla Hanya Minta Wejangan
AKTUALITAS.ID – Bakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengaku menemui wakil presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla ke kediamannya di Jakarta, Kamis (5/9/2024), hanya untuk meminta wejangan dan tidak mengajak JK masuk tim sukses (timses).
“Oh enggak (ajak masuk timses), beliau mah sudah level guru bangsa tempat bertanya saja, saya enggak membawa ke hal-hal terlalu teknis ya,” kata Ridwan Kamil usai menemui Jusuf Kalla (JK).
RK bertemu dengan Jusuf Kalla selama kurang lebih 1 jam sejak pukul 17.00 WIB. Mantan Gubernur Jawa Barat itu bertemu JK sendiri tanpa pendampingnya, Suswono.
Ia mengatakan bahwa Suswono sedang mendapatkan penugasan untuk menemui sejumlah komunitas sehingga belum bisa turut hadir mengunjungi JK.
“Ada kalanya saya sendiri, ada kalanya berdua, ada kalanya beliau bergerak sesuai yang sudah disepakati,” kata dia.
Di samping itu, dia mengatakan bahwa akan segera mengumumkan formasi tim kampanye dalam 1 hari atau 2 hari ke depan.
Pasangan RK-Suswono merupakan salah satu dari tiga bakal pasangan calon (paslon) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2024, selain pasangan Pramono Anung-Rano Karno dan paslon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Ketiga bakal paslon telah mendaftarkan secara resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta. (Damar Ramadhan)
-
Ragam15 jam lalu
Pengacara Elza Syarief Terbaring Kritis, Farhat Abbas Ajak Doa Bersama
-
Ragam17 jam lalu
Kualitas Air Memengaruhi Rasa Kopi: Air Mineral Kemasan Lebih Disarankan
-
Jabodetabek8 jam lalu
Tragis! Ayah di Bekasi Cabuli Anak Kandung Hingga Hamil, Ditangkap Polisi
-
POLITIK6 jam lalu
Sandiaga Uno Tegaskan Masih Nunggu Hasil Putusan Mukernas PPP soal Posisi Ketua Umum
-
POLITIK21 jam lalu
Deddy Sitorus Ungkap Indikasi Upaya Pengacakan Kongres PDIP 2025
-
POLITIK8 jam lalu
Pramono Anung Janji Akusisi Program Kandidat Lain untuk Membangun Jakarta
-
OtoTek14 jam lalu
Industri Otomotif China Catatkan Pertumbuhan Pesat pada November 2024
-
POLITIK22 jam lalu
Idrus Marham: Partai Golkar Terbuka untuk Siapapun, Termasuk Jokowi