Connect with us

RAGAM

Ekuinoks Maret 2025: Saat Siang dan Malam Berbagi Durasi yang Sama

Aktualitas.id -

Fenomena Ekuinoks, Foto; Ist

AKTUALITAS.ID – Kabar menarik datang dari dunia astronomi! Fenomena Ekuinoks akan terjadi pada Maret 2025, sebuah peristiwa langka yang akan menandai awal musim semi di belahan bumi utara dan musim gugur di belahan bumi selatan. Mari kita simak lebih dalam mengenai apa itu Ekuinoks dan waktu terjadinya di tahun 2025.

Apa Itu Ekuinoks?

Ekuinoks adalah fenomena yang terjadi ketika posisi Matahari berada tepat di khatulistiwa atau ekuator. Fenomena ini terjadi dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Maret dan September. Pada saat ini, durasi siang dan malam hampir sama di seluruh belahan dunia. Ekuinoks Maret menandai awal musim semi di belahan bumi utara, sementara di belahan bumi selatan menandai awal musim gugur.

Kapan Ekuinoks Maret 2025?

Menurut informasi yang diperoleh dari Time and Date, Ekuinoks Maret 2025, juga dikenal sebagai Ekuinoks Musim Semi (Vernal Equinox), akan terjadi pada Kamis, 20 Maret 2025, pukul 16.01 WIB. Pada momen ini, siang dan malam akan memiliki durasi hampir setara, masing-masing sekitar 12 jam.

Dampak Ekuinoks

Ketika Ekuinoks terjadi, Matahari dan Bumi berada dalam jarak yang paling dekat, sehingga wilayah tropis di sekitar ekuator mendapatkan penyinaran maksimum dari Matahari. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan suhu udara, meskipun tidak signifikan dan tidak berbahaya. Menurut BMKG, Ekuinoks tidak sama dengan fenomena HeatWave yang dapat menyebabkan peningkatan suhu yang drastis dan berkepanjangan.

Dengan fenomema Ekuinoks yang akan datang, masyarakat tidak perlu merisaukan dampaknya. Ini adalah waktu yang tepat untuk mengamati perubahan alam dan menyambut datangnya musim baru. Jadi, siapkan diri Anda untuk menyaksikan momen spesial ini pada bulan Maret mendatang! (Mun/ Ari Wibowo)

TRENDING

Exit mobile version