Berita
Wabah Corona, Pelayanan Paspor di Imigrasi Tangerang Dihentikan Sementara
AKTUALITAS.ID – Kantor Imigrasi Non TPI Kelas I Tangerang, Banten, menutup sementara pelayanan pembuatan dan perpanjangan paspor, Selasa, (24/3/2020). Penutupan tersebut berdasarkan surat edaran dari Plt Direktur Jenderal Imigrasi tentang pembatasan layanan keimigrasian terkait wabah virus corona atau covid-19. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Tangerang, Felusia Sengky Ratna, mengatakan, penutupan itu dimulai hari […]

AKTUALITAS.ID – Kantor Imigrasi Non TPI Kelas I Tangerang, Banten, menutup sementara pelayanan pembuatan dan perpanjangan paspor, Selasa, (24/3/2020). Penutupan tersebut berdasarkan surat edaran dari Plt Direktur Jenderal Imigrasi tentang pembatasan layanan keimigrasian terkait wabah virus corona atau covid-19.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Tangerang, Felusia Sengky Ratna, mengatakan, penutupan itu dimulai hari ini, Selasa, (24/3/2020). Dari surat edaran Plt Direktur Jenderal Imigrasi menjelaskan tentang pembatasan layanan keimigrasian dalam rangka mencegah penyebaran virus corona atau covid-19 serta meminimalisir penyebaran wabah yang sangat rentan terjadi di area publik, khususnya di lingkungan kantor imigrasi.
“Hari ini sudah ditutup sementara layanannya, dan ini merupakan lamgkah kita untuk memutus mata rantai penyebaram virus tersebut di ruang publik,” katanya.
Kendati demikian, bila terdapat keperluan darurat seperti sakit yang mendesak, maka pihaknya akan memberikan pelayanan pembuatan paspor dengan catatan, pemohonan tersebut pun harus menyertakan surat dokter.
“Kita diminta untuk membatasi pelayanan paspor dengan memprioritaskan kebutuhan mendesak seperti orang sakit yang tidak dapat ditunda yang tentunya harus disertai dengan rujukan dokter. Kemudian kita berikan juga kepada orang-orang yang memang kepentingannya tidak dapat ditunda lagi,” ujarnya.
Ia juga mengakui, bila pengajuan dan perpanjangan paspor pun mengalami penurunan sejak adanya lockdown dari berbagai negara terkait dengan penyebaran virus corona. Bahkan, penurunan itu mencapai 90 persen.
“Saat ini yang terlayani mungkin hanya 10 persen. Kalau hari biasanya kita mungkin bisa melayani sampai dengan 250 pemohon, sekarang mungkin hanya 17 sampai 20 pemohon,” ungkapnya.
-
FOTO30/06/2025 23:51 WIB
FOTO: Mural Meriahkan HUT Jakarta
-
EKBIS30/06/2025 23:30 WIB
1.600 Sapi Perah Impor Tiba di Jatim, Pemerintah Pastikan Bebas Penyakit
-
EKBIS01/07/2025 08:30 WIB
Dompet Makin Tipis! Harga Pertamax Cs Resmi Naik di SPBU Pertamina Mulai Hari Ini
-
DUNIA01/07/2025 00:01 WIB
Kasus HIV Meledak di Fiji, Delapan Anak Meninggal
-
DUNIA01/07/2025 01:00 WIB
Menlu: Pengiriman 10 Ribu Ton Beras ke Palestina Terkendala Akses
-
JABODETABEK01/07/2025 05:30 WIB
Awal Juli Disambut Hujan: BMKG Prediksi Jabodetabek ‘Kompak’ Basah pada 1 Juli
-
DUNIA01/07/2025 08:00 WIB
Iran Tutup Pintu Negosiasi Nuklir dengan AS Pasca Perang Sengit dengan Israel
-
NASIONAL01/07/2025 10:00 WIB
Hakim MK: Penulisan Sejarah Jangan Jadi Alat Legitimasi Penguasa