Berita
Masjid Istiqlal Batasi Jemaah Salat Tarawih Hanya 2.000 Orang
AKTUALITAS.ID – Masjid Istiqlal diizinkan menggelar ibadah salat tarawih. Namun, jemaah yang melaksanakan ibadah hanya dibatasi 2.000 orang dari kapasitas masjid sebanyak 250.000 orang. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pembatasan tersebut masih dalam rangka pengendalian penularan Covid-19. “Kali ini Istiqlal memfasilitasi hanya 2.000 yang sesungguhnya untuk Istiqlal ini ukurannya yang kecil karena kapasitas Istiqlal […]
AKTUALITAS.ID – Masjid Istiqlal diizinkan menggelar ibadah salat tarawih. Namun, jemaah yang melaksanakan ibadah hanya dibatasi 2.000 orang dari kapasitas masjid sebanyak 250.000 orang.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pembatasan tersebut masih dalam rangka pengendalian penularan Covid-19. “Kali ini Istiqlal memfasilitasi hanya 2.000 yang sesungguhnya untuk Istiqlal ini ukurannya yang kecil karena kapasitas Istiqlal ini 250.000,” ujar Anies usai salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jumat (9/4/2021).
Anies menuturkan, rutinitas Masjid Istiqlal seperti buka puasa dan sahur bersama ditiadakan sementara. Pertimbangannya, dua aktivitas tersebut mengharuskan setiap orang membuka masker. Sementara di masa pandemi, kata Anies, menggunakan masker dan menghindari kerumunan menjadi protokol kehidupan saat ini.
“Di bulan suci Ramadan ini nanti ada aktivitas ifthar ada aktivitas sahur kami menganjurkan untuk tidak dilakukan di masjid. Supaya selama berada di masjid tidak ada kebutuhan membuka masker,” ujar dia.
Anies tiba di Masjid Istiqlal sekitar pukul 12.00 WIB. Ia mengenakan kemeja koko abu dibalut dengan syal dan peci hitam.
Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria turut mendampingi. Imam Besar Istiqlal, Nasaruddin Umar kemudian menyambut keduanya.
Anies dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria melaksanakan ibadah salat Jumat di Masjid Istiqlal. Tiba di lokasi, keduanya mengambil saf paling depan.
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyatakan pemerintah memperkenankan masyarakat beribadah tarawih Ramadan dan Idulfitri di luar rumah dengan menerapkan dan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Untuk ibadah tarawih, jemaah harus terbatas pada lingkup komunitas dengan jamaah saling mengenal satu sama lain.
-
Multimedia9 jam lalu
FOTO: Sisa Kebakaran Pemukiman Padat Penduduk di Kemayoran
-
Multimedia11 jam lalu
FOTO: Aksi Ratusan Pensiunan Pupuk Kaltim Geruduk Kementerian BUMN
-
Multimedia5 jam lalu
FOTO: Pemerintah Siapkan Rumah Singgah Sementara untuk Korban Kebakaran Kemayoran
-
EkBis18 jam lalu
KAI Properti Gelar Pelatihan Internal untuk Tingkatkan Kompetensi Pegawai
-
Ragam12 jam lalu
Meningkatnya Kasus DBD, Berikut 8 Pertolongan Pertama yang Harus Dilakukan
-
Jabodetabek17 jam lalu
Layanan SIM Keliling Hadir di Lima Lokasi Jakarta untuk Perpanjangan SIM
-
Ragam16 jam lalu
10 Cara Efektif Mengendalikan Konsumsi Gula untuk Hidup Lebih Sehat
-
POLITIK7 jam lalu
Gerindra: Jokowi Yakin Indonesia ‘On The Track’ di Tangan Prabowo