Berita
Cegah Banjir Sintang Terulang, Jokowi Perintahkan Swasta Buat Persemaian
AKTUALITAS.ID – Presiden Joko Widodo memerintahkan perusahaan swasta di Kalimantan Barat untuk membangun persemaian (nursery). Hal itu dilakukan agar banjir di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat tidak terulang kembali. Jokowi mengatakan perlu ada penghijauan kembali di sekitar Sungai Melawi dan Sungai Kapuas. Menurutnya, kerusakan di daerah aliran sungai menjadi salah satu faktor banjir Sintang sehingga perlu […]

AKTUALITAS.ID – Presiden Joko Widodo memerintahkan perusahaan swasta di Kalimantan Barat untuk membangun persemaian (nursery). Hal itu dilakukan agar banjir di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat tidak terulang kembali.
Jokowi mengatakan perlu ada penghijauan kembali di sekitar Sungai Melawi dan Sungai Kapuas. Menurutnya, kerusakan di daerah aliran sungai menjadi salah satu faktor banjir Sintang sehingga perlu ada upaya pembuatan persemaian.
“Saya akan perintahkan kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta perusahaan-perusahaan swasta besar yang ada di sini untuk membuat nursery, persemaian, sehingga penghutanan kembali bisa betul-betul bisa berjalan,” kata Jokowi di Sintang, disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (8/12/2021).
Jokowi mengatakan pemerintah bakal mengupayakan penghijauan kembali di daerah hulu. Dengan demikian, daerah tangkapan hujan siap jika ada hujan ekstrem lagi di Sintang.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan penghijauan kembali menjadi program jangka menengah. Untuk sementara, pemerintah akan membangun tanggul guna mencegah banjir kembali melanda Sintang.
“Jangka pendeknya dengan membuat tanggul dari geotube yang diisi pasir yang kita harapkan dalam jangka pendek bisa mengurangi banjir yang ada,” ucap Jokowi.
Sebelumnya, banjir merendam Kabupaten Sintang lebih dari empat minggu. Air yang tak kunjung surut sempat berdampak pada kebutuhan warga seperti air bersih hingga listrik. Ribuan warga terpaksa mengungsi dalam kejadian itu.
Sejumlah lembaga swadaya masyarakat pemerhati lingkungan menyebut banjir di Sintang dan daerah lainnya di Kalimantan adalah dampak kerusakan lingkungan. Hal itu juga diamini oleh Presiden Jokowi beberapa pekan lalu.
“Itu karena kerusakan catchment area, daerah tangkapan hujan, yang sudah berpuluh-puluh tahun. Ya itu yang harus kita hentikan karena masalah utamanya ada di situ,” ujar Jokowi dalam kunjungan kerja ke Serang, Banten, Selasa (16/11).
-
EKBIS28/09/2025 09:30 WIB
Pertamina Siap Umumkan Harga BBM Baru 1 Oktober 2025, Ini Daftar Harga Terkini
-
NASIONAL28/09/2025 07:00 WIB
Wakil Ketua BGN Blokir Politikus yang Minta Jatah Dapur MBG di Tengah Kasus Keracunan
-
JABODETABEK27/09/2025 21:00 WIB
Pelaku Tawuran yang Tewaskan Dua Orang Berhasil Diringkus Polisi
-
JABODETABEK28/09/2025 05:30 WIB
Update Prakiraan Cuaca 28 September 2025: Jabodetabek Berpotensi Hujan
-
POLITIK28/09/2025 06:00 WIB
Muktamar X PPP Panas, Mardiono Sah Jadi Ketum Secara Aklamasi di Tengah Kericuhan
-
EKBIS28/09/2025 10:30 WIB
Harga Emas Antam dan Buyback Hari Ini: Selisih Rp 153.000 per Gram
-
NASIONAL27/09/2025 23:00 WIB
Presiden: Keracunan MBG Akan Kita Atasi dengan Baik
-
NASIONAL28/09/2025 11:00 WIB
Komisi IX DPR Minta BGN Perbaiki Sistem Makan Bergizi Gratis Setelah Kasus Keracunan