Dengan Bantuan Perangkat Google, Mafia Italia Ditangkap


Ilustrasi, Foto: Istimewa

Kepolisian Italia berhasil menangkap buronan mafia kelas kakap negara itu dengan bantuan perangkat lunak Google Maps. Gioacchino Gammino telah bersembunyi selama hampir 20 tahun sebelum akhirnya dibekuk.

Setelah investigasi selama dua tahun, Gammino terlacak di Galapagar, Spanyol, tempat ia hidup dengan nama samaran. Kota itu dekat dengan ibu kota negara itu, Madrid.

Mengutip CNN, foto jalanan dari Google Maps yang memperlihatkan seorang pria mirip dengan buronan itu menjadi kunci dari investigasi mendalam. Pria tadi terlihat berada di depan toko buah.

“Foto itu membantu kami mengonfirmasi investigasi yang kami lakukan dengan cara konvensional,” tutur Wakil Direktur Unit Polisi Anti-Mafia Italia (DIA), Nicola Altiero.

Altiero menuturkan, Gammino kini ditahan di Spanyol, dan pihaknya berharap dapat bisa membawa pria itu kembali ke Italia pada akhir Februari.

Gammino merupakan salah satu anggota sindikat mafia Sicilia. Ia berhasil melarikan diri dari penjara Rebibbia Roma di 2002.

Pada 2003, Gammino didakwa seumur hidup atas pembunuhan yang dilakukan beberapa tahun sebelumnya.

Mafia Sisilia atau juga dikenal sebagai Cosa Nostra, merupakan salah satu sindikat narkoba yang disebut bekerja sama dengan Taliban.

Pada September 2021, polisi Italia menangkap 20 anggota Mafia di kota Catania, Sisilia. Anggota sindikat ini dilaporkan menggunakan anak-anak untuk operasi perdagangan narkoba.

Menurut kantor berita ANSA Italia, anggota sindikat ini memaksa anak sepuluh tahun mengambil uang dari pembeli narkoba.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>