Dunia
Kepala Pasukan Khusus Korsel Tuding Mantan Menhan Manfaatkan Prajurit dalam Darurat Militer
AKTUALITAS.ID – Kepala Unit Pasukan Khusus Korea Selatan (Korsel), Kolonel Kim Hyun-tae, mengungkapkan bahwa para prajuritnya menjadi korban manipulasi oleh mantan Menteri Pertahanan Kim Yong-hyun terkait penerapan darurat militer pada pekan lalu. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kim pada konferensi pers yang diadakan di dekat Kantor Kepresidenan Seoul, pada Senin (9/12/2024).
“Pasukan Unit 707 adalah korban yang paling malang yang dimanfaatkan oleh mantan Menteri Pertahanan Kim Yong-hyun,” ungkap Kolonel Kim, menurut laporan Yonhap. Ia menambahkan bahwa sebagai komandan, ia mengambil tanggung jawab penuh atas tindakan-tindakan yang diambil oleh unitnya dan mengakui bahwa dirinya tidak kompeten serta tidak bertanggung jawab. Kim menekankan bahwa para prajuritnya hanya mengikuti perintah yang diberikan.
Unit Misi Khusus 707 dikerahkan untuk menyerbu Majelis Nasional setelah Presiden Yoon Suk Yeol secara mendadak mengumumkan status darurat militer pada malam Selasa (3/12/2024). Namun, keputusan tersebut dibatalkan setelah para legislator melakukan pemungutan suara bulat untuk menolak penerapan status darurat.
Saat ini, kejaksaan Korsel telah membuka penyelidikan terhadap mantan Menhan Kim Yong-hyun dengan tuduhan pengkhianatan yang terkait dengan deklarasi darurat militer yang dikeluarkan oleh Presiden Yoon. Jaksa telah melakukan interogasi terhadap Kim pada Ahad (8/12/2024) sebagai bagian dari penyelidikan ini, dan sejumlah pihak menduga bahwa mantan menhan tersebut adalah orang yang menyarankan Yoon untuk mendeklarasikan darurat militer.
Kasus ini menambah ketegangan politik di Korsel, di mana keputusan untuk menerapkan status darurat militer telah menuai banyak kritik dan perdebatan mengenai legitimasi dan dampaknya terhadap masyarakat. Dapat dipastikan, perkembangan terbaru dari penyelidikan ini akan menjadi sorotan publik dan media. (Enal Kaisar)
-
Nusantara9 jam lalu
Banyak Pelanggaran TSM dan Dirugikan, Maximus-Peggi Gugat ke MK
-
Nasional10 jam lalu
Prabowo Ajak Polri Berhemat dan Rayakan HUT Secara Sederhana
-
Nusantara10 jam lalu
KKB Kembali Beraksi: Anggota Polres Puncak Jaya Ditembak Saat Mengangkut Barang Pribadi
-
Nusantara9 jam lalu
Tragis! Ayah di Sumsel Perkosa Putri Kandung Selama 21 Tahun
-
Dunia9 jam lalu
Kepala Polisi Korea Selatan Ditangkap Karena Tuduhan Pemberontakan
-
EkBis2 jam lalu
KAI Properti Gelar Pelatihan Internal untuk Tingkatkan Kompetensi Pegawai
-
Jabodetabek1 jam lalu
BMKG: Jakarta Diprediksi Hujan Ringan pada Siang dan Sore Hari