DUNIA
Akhir 2026 DK PBB Sepakat UNIFIL Akhiri Tugas di Lebanon
AKTUALITAS.ID – Resolusi DK PBB No. 1701 disahkan pada 2006 sebagai dasar bagi misi pemantauan perdamaian dan mendukung Angkatan Bersenjata Lebanon dan mengkoordinasikan aktivitasnya dengan Israel.
Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) setuju untuk memperpanjang mandat Pasukan Sementara PBB di Lebanon Selatan (UNIFIL) untuk terakhir kalinya sebelum mengakhiri tugas pada akhir 2026.
“(DK PBB) memutuskan memperpanjang untuk terakhir kalinya mandat UNIFIL, sebagaimana resolusi 1701 (tahun 2006), hingga 31 Desember 2026, dan untuk memulai penarikan personel secara teratur dan aman mulai 31 Desember 2026,” menurut resolusi yang disepakati semua anggota DK PBB, Kamis (28/8/2025).
Penarikan personel UNIFIL nantinya akan dilakukan dengan konsultasi bersama pemerintah Lebanon yang akan menjadi satu-satunya otoritas penjamin keamanan di wilayah selatan Lebanon setelahnya, menurut resolusi itu.
DK PBB juga menyerukan Israel untuk menarik pasukannya yang masih berada di sisi utara “Garis Biru”, yaitu garis demarkasi antara Lebanon dan Israel, dan dari lima pemukiman Lebanon yang mereka duduki.
Israel juga diseru untuk mencabut zona penyangga yang mereka buat di sisi utara “Garis Biru”, demikian resolusi PBB itu.
Pada 19 Agustus lalu, Presiden Lebanon Joseph Aoun telah menerima Kepala UNIFIL Jenderal Diodato Abagnara di Istana Baabda di Beirut.
Dalam kesempatan tersebut, Aoun menegaskan komitmen Lebanon dalam misi penjaga perdamaian selama dibutuhkan untuk implementasi Resolusi DK PBB Nomor 1701, termasuk untuk memobilisasi tentara Lebanon ke perbatasan.
Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama antara militer Lebanon, UNIFIL, dan masyarakat di wilayah Lebanon selatan.
Mandat UNIFIL diperpanjang setiap tahunnya sesuai permintaan pihak Lebanon. Sebelum saat ini, perpanjangan mandatnya terakhir disetujui pada 2024.
UNIFIL didirikan oleh DK PBB pada 1978 untuk memantau penarikan mundur tentara Zionis Israel dari Lebanon dan membantu pemerintah Lebanon melaksanakan wewenangnya.
UNIFIL terdiri dari 10.000 personel dari 48 negara dan mandatnya berakhir setiap pada 31 Agustus. Atas hal tersebut, pemerintah Lebanon meminta DK PBB memperpanjang mandat UNIFIL.
(Purnomo/goeh)
-
EKBIS27/10/2025 09:15 WIBUpdate Harga Pangan Jakarta 27 Oktober: Penurunan Beras dan Kenaikan Cabai
-
EKBIS27/10/2025 10:45 WIBRupiah Awal Pekan Menguat, Dolar AS Melemah ke Level Rp16.580 per Dolar
-
EKBIS27/10/2025 11:45 WIBCek Tarif Listrik PLN per kWh Terbaru untuk Pekan Ini
-
EKBIS27/10/2025 08:30 WIBDaftar Harga BBM Pertamina 27 Oktober 2025, dari Jawa Hingga Papua
-
NUSANTARA27/10/2025 06:30 WIBSungai Meluap, 171 Rumah di Tolitoli Terendam Banjir Setinggi Atap
-
EKBIS27/10/2025 11:15 WIBEmas Antam Turun Harga, Cek Harga Terbaru Hari Ini
-
DUNIA27/10/2025 08:00 WIBNetanyahu Tegaskan Israel Akan Pilih Sendiri Negara Asal Pasukan Perdamaian Gaza
-
NUSANTARA27/10/2025 13:30 WIBAkibat Longsor, 2 Warung di Rest Area JLS Tulungagung Jatuh ke Jurang

















