Connect with us

NUSANTARA

Program Sekolah Gratis Diluncurkan Pemprov PBD

Aktualitas.id -

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu (kanan) didampingi Bupati Sorsel Petronela Krenak (tengah) dan Wakil Bupati Sorsel Yohan Bodory (kiri) saat peluncuran program sekolah gratis yang berlangsung di Lapangan Trinati, Sorong Selatan, Jumat (23/5/2025). ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu

AKTUALITAS.ID – Gubernur Papua Barat Daya (PBD) Elisa Kambu bersama Bupati Sorong Selatan (Sorsel) Petronela Krenak meluncurkan program sekolah gratis di wilayah itu guna memberikan akses pendidikan yang mudah dan terjangkau bagi seluruh anak didik.

Gubernur Elisa Kambu, menjelaskan pendidikan merupakan hak dasar setiap warga negara, sehingga pemerintah memiliki kewajiban untuk hadir memberikan intervensi konkret melalui penyediaan akses pendidikan yang muda dan terjangkau bagi setiap anak bangsa di Kabupaten Sorong Selatan.

“Ini bukan karena bupati dan gubernur tetapi memang hak dasar setiap anak bangsa wajib terpenuhi secara baik dan maksimal,” ujarnya saat memberikan sambutan pada peluncuran program sekolah gratis di Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Jumat (23/5/2025).

Mantan Bupati Asmat dua periode itu pun mengajak seluruh masyarakat di Sorong Selatan untuk memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh pemerintah ini secara baik dan bertanggung jawab.

Kendatipun pembiayaan sekolah anak-anak didik mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA/SMK telah diambil alih oleh pemerintah, peran orang tua tetap dikedepankan untuk membantu menyiapkan anak-anak didik menjadi lebih baik.

“Pendidikan ini tanggung jawab bersama. Jangan sampai bapak ibu berpikir seolah-olah ini menjadi tanggung jawab pemerintah. Tidak, ini adalah tanggung jawab bersama untuk menentukan kualitas anak didik kita ke depan menjadi lebih baik,” katanya.

Bupati Sorsel Petronela Krenak mengatakan implementasi sekolah gratis ini menyasar item-item seperti uang pendaftaran masuk, sumbangan, SPP, uang buku, seragam, dan biaya operasional sekolah yang seluruhnya menjadi tanggung jawab pemerintah.

“Ini untuk meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat dan mengurangi angka putus sekolah serta mengurangi buta aksara bagi keluarga kurang mampu,” ujarnya.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorsel, jumlah satuan pendidikan dan siswa yang akan mendapatkan program sekolah gratis, terdiri atas TK/PAUD dengan jumlah satuan pendidikan 25 sekolah dan siswanya 607 anak. Kemudian jumlah SD sebanyak 103 dengan jumlah siswa 7.666 orang. SMP 33 sekolah dengan jumlah siswa 3.684 siswa, SMA berjumlah 12 sekolah dengan jumlah siswa 1.684, dan SMK berjumlah lima dengan total siswa 964 anak. (Ari Wibowo/goeh)

TRENDING

Exit mobile version