Connect with us

NUSANTARA

SPPG Polda Kepri Buka Lapangan Pekerjaan untuk Warga Sekitar

Aktualitas.id -

Seorang pekerja di Dapur SPPG Polda Kepri memperlihatkan menu Makanan Bergisi Gratis (MBG) yang siap didistribusikan kepada pelajar di Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Kepri, Senin (25/8/2025). (Antara)

AKTUALITAS.ID – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau telah membangun 9 Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah hukumnya, sebanyak 3 SPPG berada di Kota Batam, 3 SPPG di Kabupaten Bintan, 1 SPPG di Tanjungpinang, 1 SPPG di Karimun, dan 1 SPPG di Natuna. Dua dari 9 SPPG tersebut sudah beroperasi, yakni di bawah pengelolaan Yayasan Kemala Bhayangkari Polda Kepri dan Yayasan Kemala Bhayangkari Polresta Barelang.

Kapolda Kepri Irjen Pol. Asep Safrudin mengatakan pengoperasian Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikelola Yayasan Kemala Bhayangkari Kepri membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar.

“Tentunya demikian (membuka lapangan pekerjaan-red), seperti diketahui dapur ini mengelola, menyiapkan 3.400an paket MGB setiap hari. Petugas yang dipekerjakan kurang lebih 30 sampai 40 pekerja,” kata Asep di Batam, Senin (25/8/2025).

Saat meninjau pengoperasian Dapur SPPG Polda Kepri, Asep memastikan petugas bekerja secara profesional menyiapkan makanan untuk anak-anak sekolah dengan memperhatikan kebersihan lingkungan, kebersihan bahan pangan, serta keamanan pangan.

Dia menjelaskan, para pekerja yang sebagian dari warga sekitar wilayah Nongsa tempat dapur SPPG Polda Kepri dibangun, bekerja dari pukul 04.00 subuh sampai 09.00 WIB.

“Jadi kami merekrut dari mulai ibu-ibu menyiapkan bahan makanan, kemudian memasak, sampai pada penyiapan, penyajian, pendistribusian dan sebagainya itu tenaga kerja semuanya,” katanya.

Tidak hanya itu, sambung dia, SPPG Polda Kepri juga membutuhkan suplai bahan pokok yang dibeli dari petani dan warga yang menjual produk sayur-mayor, termasuk juga ikan, telur ayam, dan ayam potong.

“Kami juga membutuhkan bahan pangan pasokan memudahkan para petani umpamanya, ada wortel, jagung dan sayur mayur. Dengan adanya dapur SPPG seluruh Kepri, mereka mudah memasarkan produksinya, termasuk telur, ayam dan ikan dan sebagainya,” ujarnya.

“Ini merupakan satu hal positif bagi semua pihak,” sambung Asep.

Sementara itu Polda Kerpi juga masih menyiapkan 7 SPPG lainnya saat ini masih dalam proses pembangunan.

Perekrutan pekerja dari kalangan warga ini dibenarkan oleh Eva, selaku Kepala Dapur SPPG Polda Kepri.

Dia mengatakan satu dapur ada 41 petugas yang bekerja, hampir semua pekerja direkrut dari warga sekitar. SPPG Polda Kepri sempat membuka lowongan pekerja sebelum operasional dimulai. Namun, kini sudah terpenuhi dan sudah mulai bekerja.

“Sempat kami membuka lowongan, saat ini sudah full. Warga yang bekerja di dapur ada yang bertugas sebagai penerima barang, persiapan, pengolahan, pemorsiran dan pengemudi,” kata Eva. 

(Purnomo/goeh)

Continue Reading

TRENDING