Connect with us

OTOTEK

Lamborghini Tunda Mobil Listrik Pertama, Fokus ke Plug-in Hybrid

Aktualitas.id -

Lamborghini Revuelto. (media.lamborghini.com)

AKTUALITAS.ID — Lamborghini, merek supercar ikonik asal Italia, dikabarkan menunda peluncuran mobil listrik (EV) pertamanya untuk pasar massal hingga 2029. Keputusan ini diambil setelah perusahaan melihat tren adopsi mobil listrik global yang melambat dibandingkan prediksi awal.

CEO Lamborghini, Stephen Winkelmann, menyatakan bahwa pihaknya masih mengevaluasi waktu yang tepat untuk meluncurkan EV murni pertama mereka, yang sebelumnya direncanakan rilis pada 2028. 

“Kami masih punya waktu sekitar tujuh bulan untuk memutuskan langkah berikutnya. Penundaan ini adalah respons terhadap kurva adopsi elektrifikasi global yang ternyata lebih lambat dari perkiraan kami beberapa tahun lalu,” ujarnya, dikutip dari laman Drive, Kamis.

Meski demikian, Winkelmann menegaskan bahwa Lamborghini tetap berkomitmen menghadirkan kendaraan listrik sebelum akhir dekade ini. Salah satu model yang sebelumnya dijadwalkan menjadi EV kedua Lamborghini, yakni SUV Urus versi listrik, juga mengalami penundaan. Peluncurannya kini diproyeksikan terjadi sekitar tahun 2029.

Alih-alih langsung beralih ke EV murni, Lamborghini memilih fokus mengembangkan teknologi plug-in hybrid electric vehicle (PHEV). 

“Kami ingin memperkenalkan generasi baru Urus sebagai plug-in hybrid. Ini penting bagi kami dan para pelanggan kami, yang sejauh ini menyambutnya dengan sangat positif,” tambah Winkelmann.

Saat ini, Lamborghini telah memiliki dua model PHEV di pasar global, yaitu Revuelto dan Temerario. Sementara itu, Porsche—yang berada di bawah grup yang sama dengan Lamborghini—telah lebih dahulu menguji versi listrik penuh dari Cayenne, saudara platform dari Urus.

Langkah Lamborghini ini menandai strategi hati-hati dalam menyongsong masa depan elektrifikasi, sembari tetap mempertahankan karakteristik performa tinggi khas brand mereka. (PURNOMO/DIN) 

TRENDING

Exit mobile version