POLITIK
Politikus Demokrat: Polisi Gunakan UU ITE Sarat Kontroversi
AKTUALITAS.ID – Menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap sistem demokrasi di Indonesia disebabkan adanya penggunaan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik berlebihan (UU ITE). Belakangan aparat penegak hukum dalam hal ini Polri, selalu menggunakan UU ITE yang sarat dengan kontroversi. “Kebebasan sipil juga termasuk menyampaikan pandangan lewat media, yakni kawan-kawan media atau jurnalis yang juga mengalami banyak soal […]

AKTUALITAS.ID – Menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap sistem demokrasi di Indonesia disebabkan adanya penggunaan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik berlebihan (UU ITE). Belakangan aparat penegak hukum dalam hal ini Polri, selalu menggunakan UU ITE yang sarat dengan kontroversi.
“Kebebasan sipil juga termasuk menyampaikan pandangan lewat media, yakni kawan-kawan media atau jurnalis yang juga mengalami banyak soal hambatan. Termasuk dihantui oleh sikap aparat yang kelihatannya dengan pandemi ini menggunakan UU ITE berlebihan,” tutur Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Demokrat, Hinca Panjaitan dalam diskusi virtual, Minggu (25/10/2020).
“Saking terbiasanya kita, bahkan di media pun hanya tulis UU ITE tanpa kepanjangannya. Seakan-akan ya memang untuk tangkap-tangkap saja itu soal hoaks dan lain-lain,” lanjutnya.
Hinca menerangkan, UU ITE awalnya dibuat untuk mengatasi jaringan terorisme. Ada banyak upaya transfer uang terkait aktivitas kelompok teror melalui mekanisme transaksi elektronik.
“Belakangan pembahasan Undang-Undang di DPR dari transaksi elektronik berubah ditambah depannya informasi. Informasi tentang transaksi elektronik dan kemudian seolah-olah dibacanya jadi transaksi elektronik tentang informasi,” jelas dia.
Dari situ, pemahamannya kemudian menjadi berbeda. Mengadili informasi dan penggunaannya secara berlebihan oleh aparat penegak hukum pada akhirnya membuat kebebasan sipil dan upaya penyampaian pendapat menjadi terganggu.
“Menurut saya resesi demokrasi ini juga terpengaruh dengan ini,” tandasnya.
-
FOTO25/04/2025 20:35 WIB
FOTO: Pemprov DKI Jakarta Tancap Gas Normalisasi Ciliwung
-
OLAHRAGA25/04/2025 16:00 WIB
Madura United Bungkam Arema FC 1-0 di Laga Tunda Liga 1
-
NASIONAL25/04/2025 18:30 WIB
Dewan Pers Minta Kejagung Alihkan Penahanan terhadap Tian Bahtiar
-
POLITIK26/04/2025 10:00 WIB
PPP Tahan Diri Beri Dukungan Prabowo di Pilpres 2029
-
OLAHRAGA25/04/2025 17:00 WIB
Kapten Timnas Futsal Putri, Novita Murni Targetkan Lolos ke Piala Dunia 2025
-
OLAHRAGA25/04/2025 20:00 WIB
Kudus Jadi Tuan Rumah Seri Perdana 76 Indonesian Downhill 2025
-
RAGAM25/04/2025 21:00 WIB
Kanker Serviks Bisa Dicegah dan Disembuhkan, Pemerintah Gencarkan Vaksinasi
-
OLAHRAGA25/04/2025 18:00 WIB
Hapizudin Sabet Emas di Singapore Open 2025, Siap Tembus Prestasi Lebih Tinggi