KPU Sosialisasikan Pemilu 2019 ke 170 Dubes Negara Asing


Ketua KPU Arief Budiman memasukkan surat suara saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019 di halaman Gedung KPU, Jakarta, Selasa (12/3). Simulasi untuk merepresentasikan pemungutan suara seperti di TPS. Simulasi tersebut diselenggarakan untuk mensosialisasikan tahapan dan prosedur pemungutan dan penghitungan suara kepada masyarakat menjelang Pemilu 2019.AKTUALITAS.ID/Kiki Budi Hartawan.

AKTUALITAS.ID – Sebanyak 170 duta besar negara asing mendatangi kantor  Komisi Pemilihan Umum (KPU),  di Jalan Imam Bonjol,  Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2019). 

Kedatangan para duta besar tersebut dalam rangka sosialisasi Pemilu 2019 yang akan dilaksanakan pada 17 April mendatang yang dilakukan oleh KPU. 

Ketua KPU Arief Budiman mengatakan, Indonesia akan melakukan Pemilu secara serentak di 2019. 

“Tahun ini Indonesia akan menyelenggarakan pemilu serentak, dimana pemilu legislatif dan presiden di hari yang sama,” kata  Arief kepada para duta besar,  Selasa (2/4/2019). 

Dirinya menjelaskan,  pemilu kali ini merupakan pemilu serentak yang digelar dalam satu hari,  dengan 192 juta pemilih yang akan ikut serta.  

Sedangkan pemilu di luar negeri, lanjut Arief, KPU akan melakukan tiga cara dalam melakukan pemungutan suara,  antara lain,  kotak suara keliling, Pos, dan, TPS. 

“Indonesia akan menggelar pemilu terbesar yang diselenggarakan dalam 1 hari, karena kita harus melayani 192 juta pemilih dalam sehari. Kami juga akan melakukan pemungutan suara pada WNI  yang berada di negara anda masing-masing, ” jelasnya. 

Sebagai informasi, sosialisasi ini merupakan hasil kerja sama KPU dan Kementerian Luar Negeri. Selain perwakilan duta besar sosialisasi juga dihadiri Organisasi Internasional. [Kiki Budi Hartawan].

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>