Berita
Geram, Rachmawati sebut Megawati Lakukan Makar
AKTUALITAS.ID – Putri ketiga Presiden Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri heran sejumlah nama dari timses BPN Prabowo-Sandiaga dipidanakan karena telah melakukan dugaan makar pada Pilpres 2019. Rachmawati justru secara tegas menuding kakak kandungnya sendiri Megawati Soekarnoputri sebagai pelaku makar di Indonesia. “Bahkan saya kemarin bicara temen-temen di mana itu kalau mau bicara secara objektif yang disebut makar […]

AKTUALITAS.ID – Putri ketiga Presiden Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri heran sejumlah nama dari timses BPN Prabowo-Sandiaga dipidanakan karena telah melakukan dugaan makar pada Pilpres 2019.
Rachmawati justru secara tegas menuding kakak kandungnya sendiri Megawati Soekarnoputri sebagai pelaku makar di Indonesia.
“Bahkan saya kemarin bicara temen-temen di mana itu kalau mau bicara secara objektif yang disebut makar itu adalah Megawati Soekarnoputri,” kata Rachmawati di kediamannya, Jalan Jati Padang, Pasar Minggu, Senin, (13/5/2019).
Rachmawati menceritakan perihal Megawati yang telah melakukan makar sejak era Gus Dur. Dia melihat secara langsung saat itu Megawati telah melakukan pembangkangan terhadap pemerintah dengan menunjuk orang lain mengisi jabatan Kapolri kala itu.
“Ketika Gus Dur memerintah, Gus Dur sudah mengatakan memilih Khaerudin Ismail sebagai Kapolri tapi Megawati melakukan insubordinasi pembangkangan terhadap presiden dia melakukan apa yang dipilih adalah Bimantoro,” ungkapnya.
“Kemudian dia pecah belah lagi TNI Polri moncongnya yang namanya Jenderal Ryamizard sebagai KSAD saya inget sekali saya ada di Istana sama Gus Dur itu moncongnya sudah diarahkan ke Istana, itu yang namanya makar unsurnya masuk menggunakan kekuatan bersenjata,” paparnya,
Rachmawati justru mempertanyakan dugaan makar yang diduga dilakukan oleh sejumlah orang di BPN dan saat ini telah dipolisikan.
“Sedangkan kami ini apa? selama pengajuan untuk perubahan ketatanegaraan itu tidak bisa dipidana saya melakukan itu, lah itu kalau mau bicara tentang Pak Kivlan. Jadi saya bingung kok dikit-dikit orang makar orang bicara people power makar, itu hak kedaulatan rakyat,” pungkasnya.
-
MULTIMEDIA20/03/2025
FOTO: Aksi Mahasiswa Tolak Disahkan RUU TNI
-
NUSANTARA20/03/2025
PT. Forestex Diduga Lakukan Tambang Ilegal di Papua, Aktivis Desak Mabes Polri Tindak Tegas
-
Berita20/03/2025
FOTO: Geliat Penjualan Parsel Lebaran di Kawasan Barito Jaksel
-
POLITIK20/03/2025
DPR Sahkan UU TNI, Ini Poin-poin Pentingnya
-
NASIONAL20/03/2025
Dwifungsi Mengintai? PBHI Kritik RUU TNI Soal Jabatan Tentara di BNN
-
EKBIS20/03/2025
Jaga Stabilitas Pasar, Prabowo Siap Bertemu Investor Pasca IHSG Terjun Bebas
-
OASE20/03/2025
Ketika Hawa Nafsu Menggoda: Pelajaran Berharga dari Nabi Daud AS
-
NASIONAL20/03/2025
Prabowo Tegas! Perintahkan TNI-Polri Sikat Ormas Bergaya Preman yang Pungli