Berita
Gara-Gara BPJS Nunggak Rp 9 M, Pengadaan Obat RSUD Cibabat Terganggu
RSUD mengusahakan mencari dana talangan.

AKTUALITAS.ID – Jajaran pimpinan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat, Kota Cimahi mengungkapkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan belum membayarkan klaim kesehatan ke rumah sakit periode April hingga Juli. Akibatnya, dampak yang dirasakan terhadap pengadaan obat-obatan.
“Mulai April sampai Juli, estimasi klaim itu nominal sekitar Rp 8-9 miliar. Dampak ke pelayanan hanya ke pengadaan obat-obatan,” ujar Pelaksana Tugas RSUD Cibabat, Reri Marliah kepada Senin (19/8/2019).
Ia mengungkapkan, total klaim kesehatan tersebut digunakan untuk pelayanan 10 penyakit terbanyak yang diderita pasien diantaranya jantung dan syaraf. Meski terjadi tunggakan, dirinya memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan.
“Kita tetap berikan pelayanan, jangan sampai terganggu. (Namun) obat-obatan kronis kita khawatir karena terbatas stoknya,” ungkapnya.
Untuk menyiasati permasalahan tersebut, menurutnya pihaknya yang bekerjasama dengan pabrik penyedia obat meminta agar dilakukan penundaan pembayaran. Selain itu mengajukan permohonan kelonggaran.
“Kita minta penundaan pembayaran (obat), kalau kerjasama sekitar 60 sampai 90 hari. Kita minta kelonggaran dimundurkan,” katanya.
Reri menambahkan, pihaknya selalu memonitor apakah pihak BPJS sudah mengirimkan dana klaim kesehatan tersebut. Sebab katanya, pada klaim tersebut juga terdapat hak petugas kesehatan yaitu insentif.Â
“BPJS klise, mereka bilang menunggu dana pusat, kalau pusat belum memberikan dana, kita belum bisa memberikan,” katanya.
Dirinya pun merasa tidak ada kepastian kapan klaim kesehatan RSUD Cibabat dibayarkan oleh manajemen BPJS. Ia pun mengaku tiap bulan selalu berkoordinasi namun sudah bosan mengingatkan hal tersebutÂ
Reri pun saat ini sedang mengusahakan dana talangan melalui pinjaman suplai change finance (SCF). Dimana, pihaknya mengajukan pinjaman kepada bank yang bekerjasama dengan BPJS kesehatan. Selanjutnya, tagihan akan dibayarkan oleh klaim kesehatan.
“Tapi itu gak mudah, karena ada persyaratan-persyaratan yang harus ditempuh,” katanya [republika]
-
EKBIS28/09/2025 09:30 WIB
Pertamina Siap Umumkan Harga BBM Baru 1 Oktober 2025, Ini Daftar Harga Terkini
-
NASIONAL28/09/2025 07:00 WIB
Wakil Ketua BGN Blokir Politikus yang Minta Jatah Dapur MBG di Tengah Kasus Keracunan
-
JABODETABEK28/09/2025 05:30 WIB
Update Prakiraan Cuaca 28 September 2025: Jabodetabek Berpotensi Hujan
-
EKBIS28/09/2025 10:30 WIB
Harga Emas Antam dan Buyback Hari Ini: Selisih Rp 153.000 per Gram
-
NASIONAL28/09/2025 11:00 WIB
Komisi IX DPR Minta BGN Perbaiki Sistem Makan Bergizi Gratis Setelah Kasus Keracunan
-
POLITIK28/09/2025 06:00 WIB
Muktamar X PPP Panas, Mardiono Sah Jadi Ketum Secara Aklamasi di Tengah Kericuhan
-
DUNIA28/09/2025 08:00 WIB
Gaza Mencekam: 44 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel Sejak Dini Hari
-
NASIONAL28/09/2025 10:00 WIB
Prabowo Bentuk Komite Reformasi Polri, Yusril: Paling Lambat Pertengahan Oktober