Connect with us

Berita

Tahun 2024, NASA akan Mendaratkan Perempuan Pertama di Bulan

NASA berjanji akan mendaratkan perempuan pertama di bulan pada 2024 akan datang. Ini merupakan salah satu langkah kecil bagi seorang perempuan, tapi langkah besar bagi kaum hawa. NASA memberi pengumuman resmi terbaru terkait Artemis Plan mereka pekan ini. Dalam pengumuman itu, mereka mengatakan Artemis Plan mencakup rencana pendaratan perempuan pertama di bulan pada 2024. “Pakaian […]

Published

on

NASA berjanji akan mendaratkan perempuan pertama di bulan pada 2024 akan datang. Ini merupakan salah satu langkah kecil bagi seorang perempuan, tapi langkah besar bagi kaum hawa.

NASA memberi pengumuman resmi terbaru terkait Artemis Plan mereka pekan ini. Dalam pengumuman itu, mereka mengatakan Artemis Plan mencakup rencana pendaratan perempuan pertama di bulan pada 2024.

“Pakaian baru. Peralatan baru. Misi baru,” tulis NASA di Twitter, dikutip dari situs Good Morning America, Minggu (11/10).

“@NASA_Astronauts sekarang sedang mempersiapkan rencana pendaratan di bulan ketika kami mendaratkan perempuan pertama dan pria berikutnya di Bulan — dan mereka berlatih di bawah air untuk mengevaluasi bagaimana kami melatih misi #Artemis,” lanjutnya.

NASA berencana mendaratkan pria berikutnya di bulan dalam misi yang sama. Ini akan menjadi pertama kalinya mereka mengirim manusia ke bulan sejak misi lunar Apollo terakhir pada 1972.

“Kami akan kembali ke Bulan untuk penemuan ilmiah, keuntungan ekonomi, dan inspirasi bagi generasi penjelajah baru,” jelas petinggi NASA, Jim Bridenstine dalam siaran persnya.

“Saat kami membangun keberadaan yang berkelanjutan, kami juga membangun momentum menuju langkah manusia pertama di Planet Merah.”

NASA akan meluncurkan roket baru mereka, Space Launch System, dan pesawat ruang angkasa Orion bersamaan dari Kennedy Space Center pada 2021 untuk dua uji penerbangan mengelilingi bulan.

Selain mengirim perempuan pertama ke bulan dalam Artemis Plan, misi itu juga bertujuan mencari sumber daya lain di bulan seperti air.

Berkat teknologi pendaratan baru, astronot juga dapat melakukan perjalanan lebih jauh untuk menjelajahi wilayah baru bulan.

Trending