Berita
Cegah Covid-19, Swedia Bakal Larang Penjualan Miras Malam Hari
Perdana Menteri Swedia, Stefan Lofven, berencana untuk melarang penjualan minuman keras di seluruh negeri setelah pukul 22.00 waktu setempat, guna mencegah penularan virus corona (Covid-19). Dalam usulan yang diajukan pemerintah Swedia, mulai dari bar, restoran, hingga kelab malam akan dilarang menjual minuman beralkohol pada jam tersebut mulai 20 November mendatang. Dilansir Associated Press, Kamis (12/11), […]

Perdana Menteri Swedia, Stefan Lofven, berencana untuk melarang penjualan minuman keras di seluruh negeri setelah pukul 22.00 waktu setempat, guna mencegah penularan virus corona (Covid-19).
Dalam usulan yang diajukan pemerintah Swedia, mulai dari bar, restoran, hingga kelab malam akan dilarang menjual minuman beralkohol pada jam tersebut mulai 20 November mendatang.
Dilansir Associated Press, Kamis (12/11), Lofven mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa Swedia menghadapi situasi (COVID-19) yang berisiko menjadi sulit ditangani.
Ia menambahkan bahwa Swedia saat ini mempertaruhkan situasi seperti yang dialami pada musim semi lalu.
Di kesempatan yang sama, Menteri Sosial Swedia, Lena Hallengren, mengatakan semua tempat dengan izin untuk menyajikan miras harus tutup 30 menit setelah pukul 22.00 waktu setempat.
Ia kemudian mengidentifikasi tempat-tempat seperti bar, dan klub malam sebagai lingkungan berisiko tinggi penularan Covid-19.
Swedia mencatatkan rekor jumlah infeksi virus corona baru dalam beberapa pekan terakhir.
Penyebarannya yang kian masif kemudian membebani sistem kesehatan dan bangsal perawatan intensif negara itu.
Sebelumnya pada Rabu (11/11) waktu setempat, pemerintah Swedia telah memberlakukan kembali larangan mengunjungi panti jompo di Ibu Kota, Swedia, Stockholm setelah lonjakan virus corona dilaporkan terjadi di salah satu panti di kota tersebut.
Swedia diketahui telah mencabut larangan berskala nasional mengunjungi panti jompo pada September lalu.
Secara keseluruhan dari dimulainya pandemi hingga saat ini, Swedia telah melaporkan 166.707 kasus virus corona, dengan 6.082 orang meninggal dunia akibat virus tersebut.
-
FOTO26/09/2025 16:03 WIB
FOTO: Kerjasama Mentrans dan Menperin Kembangkan Industri di Kawasan Transmigrasi
-
JABODETABEK26/09/2025 13:30 WIB
Kombes Iman dan Kombes Edy Isi Jabatan Direktur Reserse Polda Metro
-
NUSANTARA26/09/2025 13:00 WIB
Dugaan Keracunan MBG yang Dialami Siswa SD, Diselidiki Pemkab Banyumas
-
POLITIK26/09/2025 14:30 WIB
DPR dan Pemerintah Setujui RUU BUMN, Berlanjut ke Paripurna
-
JABODETABEK26/09/2025 15:00 WIB
Guru SLB Terkesan dengan Smart Board dari Pemerintah: Negara Perhatikan Akses Disabilitas
-
JABODETABEK26/09/2025 22:01 WIB
Kapolri Tunjuk Irjen Viktor Jadi Kapolda Babel, Irjen Endi Pimpin Sulteng
-
DUNIA26/09/2025 16:30 WIB
Trump Umumkan Tarif Baru untuk Obat, Truk, dan Furnitur
-
NASIONAL26/09/2025 20:00 WIB
Golkar: Program Makan Bergizi Gratis Jangan Dihentikan, tapi Dibenahi!