Connect with us

Berita

BPPTKG: Gunung Merapi Muntahkan 7 Kali Awan Panas

AKTUALITAS.ID – Gunung Merapi mengeluarkan awanpanas guguran, Sabtu, (17/1) pukul 04.00 WIB. Awanpanas guguran ini memiliki jarak luncur sejauh 1,5 kilometer dari puncak Gunung Merapi. Kepala Seksi Gunung Merapi BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso menerangkan selama 2021, Gunung Merapi telah mengeluarkan 7 kali awanpanas guguran. Dari 7 kali awanpanas guguran ini, jarak luncuran terjauh terjadi […]

Published

pada

AKTUALITAS.ID – Gunung Merapi mengeluarkan awanpanas guguran, Sabtu, (17/1) pukul 04.00 WIB. Awanpanas guguran ini memiliki jarak luncur sejauh 1,5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Kepala Seksi Gunung Merapi BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso menerangkan selama 2021, Gunung Merapi telah mengeluarkan 7 kali awanpanas guguran. Dari 7 kali awanpanas guguran ini, jarak luncuran terjauh terjadi di Sabtu (16/1) pukul 04.00 WIB.

“Awan panas tadi pagi menjadi yang terjauh. Jarak luncurnya 1,5 kilometer dan tinggi kolom 500 meter,” kata Agus.

Agus menilai walaupun menjadi awanpanas guguran dengan jarak terjauh, namun skala erupsi dinilai masih kecil. Alasan ini yang membuat BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi di level Siaga.

Agus mengungkapkan jika sejak 4 Januari 2021 lalu, Gunung Merapi dinyatakan BPPTKG Yogyakarta telah masuk ke fase erupsi. Agus menjabarkan jika hingga saat ini BPPTKG Yogyakarta masih merekomendasikan jarak bahaya ada diradius 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Agus menambahkan saat ini BPPTKG merekomendasikan penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Merapi dalam KRB III agar dihentikan.

Selain itu, sambung Agus, pelaku wisata diimbau tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak Merapi.

Trending

Exit mobile version