Berita
Diduga Korupsi, Menteri Keuangan Qatar Ditangkap
Menteri Keuangan Qatar Ali Shareef al-Emadi ditangkap atas tuduhan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Emadi menjadi tokoh paling terkenal yang menghadapi tuduhan seperti itu di bawah pemerintahan Sheikh Tamim. “Jaksa Agung memerintahkan penangkapan Menteri Keuangan Ali Shareef al-Emadi, mempertanyakan apa yang disebutkan dalam laporan tindak pidana terkait layanan publik meliputi penggunaan uang rakyat, penyalahgunaan fungsi, dan […]
Menteri Keuangan Qatar Ali Shareef al-Emadi ditangkap atas tuduhan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.
Emadi menjadi tokoh paling terkenal yang menghadapi tuduhan seperti itu di bawah pemerintahan Sheikh Tamim.
“Jaksa Agung memerintahkan penangkapan Menteri Keuangan Ali Shareef al-Emadi, mempertanyakan apa yang disebutkan dalam laporan tindak pidana terkait layanan publik meliputi penggunaan uang rakyat, penyalahgunaan fungsi, dan penyalahgunaan kekuasaan,” kata media pemerintah, Kamis (6/5) seperti dikutip dari AFP.
Kantor Berita Qatar mengatakan bahwa penyelidikan telah diluncurkan, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Tanpa lama setelah ditangkap, Emadi langsung dibebastugaskan.
Penguasa Qatar Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani telah mengeluarkan dekrit yang “membebaskan” Emadi dari jabatannya.
Sheikh Tamim juga menunjuk Menteri Perdagangan dan Industri Ali bin Ahmed al-Kuwari untuk menjalankan tugas menteri keuangan.
Emadi menjabat sebagai menteri keuangan sejak 2013. Ia juga presiden dewan eksekutif maskapai nasional Qatar Airways dan ketua dewan Qatar National Bank, pemberi pinjaman terbesar di kawasan itu. Dia juga duduk di dewan Otoritas Investasi Qatar.
Meskipun bukan bagian dari kelas penguasa kerajaan, dia berasal dari keluarga kaya dan berpengaruh dengan investasi besar di negara tersebut, termasuk perdagangan dan real estate.
Seorang ahli Teluk yang berbasis di Washington, Hussein Ibish, men-tweet pada Kamis bahwa “sangat luar biasa” Emadi ditangkap “karena dicurigai melakukan korupsi dan penggelapan”.
Diplomat yang berbasis di Qatar mengatakan kepada AFP bahwa penangkapan itu mengejutkan.
“Ini sebenarnya bagus, ini menunjukkan Qatar menangani korupsi dengan serius, jika memang terbukti demikian dan membantu membangun citra supremasi hukum,” kata seorang diplomat di Doha.
-
Multimedia14 jam lalu
FOTO: Ridwan Kamil Gelar Pasar Rakyat Tebus Murah
-
Olahraga17 jam lalu
Jake Paul Tumbangkan Mike Tyson Lewat Pertarungan Seru 8 Ronde
-
Jabodetabek16 jam lalu
RDF Plant Jakarta Siap Beroperasi, Olah 2.500 Ton Sampah Per Hari
-
POLITIK14 jam lalu
DKPP RI Terima 632 Aduan Terkait Etika Penyelenggara Pemilu 2024
-
EkBis24 jam lalu
Harga Minyak Anjlok Akibat Surplus Pasokan dan Penguatan Dolar
-
Ragam21 jam lalu
BKKBN: Kenali Perbedaan Vasektomi dan Kebiri, Jangan Sampai Salah Kaprah
-
Olahraga19 jam lalu
KORMI Perkuat Kedudukan Olahraga Masyarakat Menuju Generasi Emas 2045
-
POLITIK18 jam lalu
Golkar Targetkan Menang 60% di Pilkada 2024, Bahlil Lahadalia Optimis