Berita
Selama Pandemi Puluhan Warga Jambi Terjangkit HIV/AIDS
AKTUALITAS.ID – Selama pandemi COVID-19 2021, puluhan warga Kota Jambi justru terjangkit HIV/AIDS. Hanya saja puluhan warga tersebut sampai saat ini belum ada meninggal dunia. Jumlah warga yang terjangkit tersebut diketahui sebanyak 59 orang dan kalangan yang terjangkit virus itu diketahui, wanita pekerja seks, ibu hamil dan remaja. Atas kasus tersehut, pihak dinas kesehatan Pemerintah […]

AKTUALITAS.ID – Selama pandemi COVID-19 2021, puluhan warga Kota Jambi justru terjangkit HIV/AIDS. Hanya saja puluhan warga tersebut sampai saat ini belum ada meninggal dunia.
Jumlah warga yang terjangkit tersebut diketahui sebanyak 59 orang dan kalangan yang terjangkit virus itu diketahui, wanita pekerja seks, ibu hamil dan remaja.
Atas kasus tersehut, pihak dinas kesehatan Pemerintah Kota Jambi saat ini gencar melakukan pencegahan dengan cara sosialisasi kepada masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan, Ida Yuliati saat dikonfirmasi membenarkan ada puluhan warga Kota Jambi terjangkit HIV/AIDS, namun meski ada warga yang terjangkit sampai saat ini belum ada yang meninggal dunia.
“Jumlah terjangkit HIV/AIDS sebanyak 59 orang selama pandemi COVID-19 2021 dan akan gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” jelas Ida di Jambi, Jumat (29/10/2021).
Ida menyebutkan dari total yang terdata terjangkit HIV/AIDS dari 1999 sampai 2021 sebanyak 1.600 orang dan yang terbesar terjangkit tahun 2019 mencapai 141 orang, 2020 mencapai 117 orang.
“Kita berharap di tahun 2021 tidak ada peningkatan terjangkit virus HIV/AIDS,” jelasnya.
Ida mengatakan faktor dari timbulnya HIV/AIDS karena faktor Narkoba karena pintu masuk penularan penyakit HIV/AIDS saat mengkonsumsi narkoba pastinya kawannya seks serta narkoba melalui jarum suntik menjadi risiko penularan.
“BNN juga melaporkan transaksi narkoba meningkat ini menjadi pintu masuk penularan HIV/AIDS dan kita akan beri pemahaman, baik kepada anak, sektor pariwisata serta lembaga masyarakat lainnya agar tau dampak bahaya penyakit virus HIV/AIDS,” jelasnya.
Ida juga mengingatkan masyarakat jangan sampai mendiskriminasi dan membuat stigma kepada yang pernah mengidap virus HIV/AIDS tersebut.
“Kita ingatkan kepada masyarakat juga, tidak boleh didiskriminasi atau stigma, tapi memberikan pengobatan dan konseling,” katanya.
-
RAGAM02/07/2025 02:00 WIB
Denny JA Luncurkan Genre Baru: “Lukisan Imajinasi Nusantara”
-
OLAHRAGA01/07/2025 22:00 WIB
6 Tim Melaju ke Perempat Final Piala Dunia Antarklub, Raksasa Eropa Tumbang
-
DUNIA01/07/2025 20:30 WIB
Lonjakan Kasus DBD di Bangladesh: Lebih dari 10.000 Terinfeksi, 42 Meninggal
-
OLAHRAGA01/07/2025 20:00 WIB
Taufik Hidayat Minta Komunitas Nonkomersial Tak Dikenai Biaya di GBK
-
NASIONAL01/07/2025 21:30 WIB
Presiden Kunjungan ke Arab Saudi, Bahas Kampung Haji dan Isu Timur Tengah
-
DUNIA02/07/2025 00:01 WIB
Menlu Kuba: Netanyahu Sudah 30 Tahun Bohongi Dunia Soal Nuklir Iran
-
OLAHRAGA01/07/2025 21:00 WIB
Cep Indra Kembali ke Timnas! Garuda Siap Tampil Ganas di SEA V League 2025
-
POLITIK02/07/2025 06:00 WIB
Puan Jelaskan Alasan DPR Belum Bahas Usulan Pemakzulan Gibran