Berita
Putin Tuduh Nato dan Negara Barat Tingkatkan Ketegangan di Laut Hitam
AKTUALITAS.ID – Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis (18/11) menuduh NATO dan negara-negara Barat meningkatkan situasi ketegangan di Laut Hitam. Putin mengatakan NATO dan Barat telah melampaui batas dengan melakukan latihan militer yang provokatif dan mengirim pengebom strategis yang melintas pada jarak hanya 20 kilometer dari perbatasan Rusia. Putin mengatakan ada beberapa gelombang ekspansi NATO ke arah […]
AKTUALITAS.ID – Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis (18/11) menuduh NATO dan negara-negara Barat meningkatkan situasi ketegangan di Laut Hitam. Putin mengatakan NATO dan Barat telah melampaui batas dengan melakukan latihan militer yang provokatif dan mengirim pengebom strategis yang melintas pada jarak hanya 20 kilometer dari perbatasan Rusia.
Putin mengatakan ada beberapa gelombang ekspansi NATO ke arah timur. Termasuk sistem pertahanan anti-rudal telah dikerahkan tepat di sebelah perbatasan Rusia dengan Rumania dan Polandia.
“Ini (sistem anti-rudal) dapat digunakan secara ofensif dengan peluncur Mk-41 di sana, mengganti perangkat lunak hanya membutuhkan waktu beberapa menit,” kata Putin dilansir Anadolu Agency, Jumat (19/11/2021).
Putin menyebut Rusia berulang kali menyuarakan keprihatinannya. Namun sampai saat ini Barat memiliki “pendekatan dangkal” terhadap peringatan semacam itu. “Peringatan kami baru-baru ini menghasilkan efek tertentu. Bagaimanapun juga, ketegangan yang diketahui telah muncul di sana,” kata Putin.
Putin menekankan sangat penting untuk mendorong jaminan keamanan Rusia secara jangka panjang di sepanjang perbatasan baratnya. “Tidak peduli betapa sulitnya itu, kita harus mengerjakan ini, dan saya ingin Anda mengingatnya,” ujar Putin.
Putin menuduh negara-negara Barat menggunakan krisis migrasi di perbatasan Belarusia-Polandia untuk memicu ketegangan di wilayah dekat Rusia demi menekan Minsk. Sementara pada saat yang sama, mereka melupakan komitmen kemanusiaan.
“Hal pertama yang terlintas dalam pikiran saya adalah anak-anak miskin itu, ada anak-anak kecil di sana. Dan mereka (pasukan Polandia) menembakkan air dan gas air mata ke kerumunan, melemparkan granat. Pada malam hari, helikopter terbang di sepanjang perbatasan, sirine terus berbunyi,” ujar Putin.
Putin mengatakan Rusia tertarik untuk membangun hubungan baik dengan Uni Eropa. Akan tetapi Uni Eropa terus mendorong Moskow dengan sanksi, tindakan tidak bersahabat, dan tuduhan tidak berdasar. Termasuk mengabaikan manfaat nyata dari kerja sama dalam bidang politik, ekonomi, dan kemanusiaan.
Putin mengatakan situasi serupa juga berkembang dalam hubungan dengan NATO yang menunjukkan sikap konfrontatif secara terus-menerus. Menurut Putin, secara demonstratif NATO telah membawa infrastruktur militernya lebih dekat ke perbatasan Rusia. Selain itu, NATO secara proaktif telah merusak semua mekanisme dialog.
-
Multimedia8 jam lalu
FOTO: Sisa Kebakaran Permukiman Padat Penduduk di Kemayoran
-
Multimedia10 jam lalu
FOTO: Aksi Ratusan Pensiunan Pupuk Kaltim Geruduk Kementerian BUMN
-
EkBis17 jam lalu
KAI Properti Gelar Pelatihan Internal untuk Tingkatkan Kompetensi Pegawai
-
Multimedia5 jam lalu
FOTO: Pemerintah Siapkan Rumah Singgah Sementara untuk Korban Kebakaran Kemayoran
-
Ragam11 jam lalu
Meningkatnya Kasus DBD, Berikut 8 Pertolongan Pertama yang Harus Dilakukan
-
Jabodetabek16 jam lalu
Layanan SIM Keliling Hadir di Lima Lokasi Jakarta untuk Perpanjangan SIM
-
Ragam15 jam lalu
10 Cara Efektif Mengendalikan Konsumsi Gula untuk Hidup Lebih Sehat
-
EkBis12 jam lalu
Kolaborasi Antam dan Freeport, Erick Thohir: Indonesia Siap Miliki Bank Emas