Dipecat Dari PPP, Witjaksono Dipersilahkan Bergabung dengan PBB


Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP Witjaksono (Dok.tangkaplayaryoutube)

AKTUALITAS.ID – Partai Bulan Bintang (PBB) siap memberikan jabatan strategis kepada Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Witjaksono usai dipecat partai berlambang Ka’bah itu. 

“Kami memahami kedinamisan dalam berpolitik, tentunya juga terkait dengan pilhan yang disesuaikan dengan hati nurani setiap pribadi. Untuk itu, kami siap menerima Pak Witjaksono dari PPP bisa bergabung dengan PBB yang punya kesamaan visi dan misi serta dukungan kepada Prabowo-Gibran,” ujar Wakil Ketua Umum PBB Yuri Kemal Fadlullah kepada wartawan di Jakarta, Minggu (31/12).

Witjaksono dan sejumlah kader PPP dipecat karena mendeklarasikan dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Sementara secara garis kebijakan partai, PPP berada di kubu pasangan capres-cawapres nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Menurut Yuri, kader PPP yang menyatakan dukungannya kepada Prabowo-Gibran akan bisa membangun PBB bersama-sama. Pasalnya, PPP dan PBB memiliki ideologi partai yang sama. 

“Kami berkeyakinan dengan kesamaan visi dan misi ini, secara bersama dapat mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan menuju indonesia emas 2045,” jelas Yuri.

Dia menjelaskan PBB sebagai partai Islam dengan tangan terbuka menerima kawan-kawan kader PPP lainnya yang ingin bergabung dan berjuang bersama. “Jabatan strategis pun sudah disiapkan partai,” pungkas Yuri.

Sementara itu, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau biasa disapa Awiek sebelumnya menandaskan, pihak yang mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran bukan merupakan oknum dan bukan bagian dari PPP.   

“Jadi kalau ada yang mengatasnamakan PPP di luar struktur organisasi itu berarti adalah liar. Tidak ada dalam struktur organisasi PPP. Maka kemudian, mereka yang mengatasnamakan PPP itu adalah pilihan politik pribadi, oknum,” ujar Awiek.

Awiek mengakui  hingga saat ini PPP bersama partai koalisi yakni PDIP, Hanura, dan Perindo solid untuk memenangkan Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.   (YAN KUSUMA/RAFI)

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>