Berita
Israel Blokir Bantuan ke Gaza Utara untuk Kedua Kalinya dalam Sepekan
AKTUALITAS.ID – Dalam perkembangan terbaru, Israel sekali lagi mencegah bantuan mencapai Gaza Utara, demikian disampaikan Philippe Lazzarini, Komisaris Jenderal Badan Bantuan dan Pekerjaan UN untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).
“Hari ini, pihak berwenang Israel sekali lagi menghalangi konvoi UNRWA yang membawa pasokan makanan yang sangat dibutuhkan ke wilayah utara, di mana penduduknya berada di ambang kelaparan,” ujar Lazzarini di platform X.
Ini merupakan kali kedua dalam seminggu ini blokade semacam itu terjadi, dengan pengiriman bantuan terakhir ke daerah utara dilakukan hampir dua bulan lalu.
“Ini adalah kelaparan yang diciptakan manusia dan bencana yang bisa dihindari,” tekankan Lazzarini, menyoroti kebutuhan mendesak akan bantuan makanan dalam skala besar di wilayah tersebut, yang difasilitasi melalui UNRWA, organisasi kemanusiaan terbesar di Gaza.Lazzarini menekankan konsekuensi yang mengerikan, menyatakan, “Anak-anak akan terus meninggal akibat malnutrisi dan dehidrasi di bawah pengawasan kita. Ini adalah kenyataan yang tidak dapat diterima.”
Krisis berkelanjutan di Gaza berawal dari serangan militer mematikan yang diluncurkan oleh Israel menyusul serangan lintas batas oleh kelompok perlawanan Palestina, Hamas, pada 7 Oktober, yang mengakibatkan sekitar 1.200 korban di pihak Israel.
Dampaknya bagi warga Palestina sangat menghancurkan, dengan lebih dari 32.100 orang, terutama perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza, dan lebih dari 74.400 lainnya terluka. Konflik ini juga menyebabkan kerusakan yang luas, pengungsian, dan krisis kemanusiaan.Israel menghadapi tuduhan genosida dalam kasus yang diajukan ke Mahkamah Internasional (ICJ).
Putusan sementara ICJ pada Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan memastikan bantuan kemanusiaan mencapai warga sipil di Gaza.
Upaya untuk menyelesaikan krisis kemanusiaan dan mengatasi akar konflik tetap mendesak, dengan seruan untuk intervensi internasional semakin keras di tengah eskalasi ketegangan. (YAN KUSUMA/ARI WIBOWO)
-
OASE31/12/2025 05:00 WIBKeutamaan Surat Al Kautsar: Kunci Syukur di Balik Nikmat yang Tak Terhitung
-
POLITIK31/12/2025 07:00 WIBEmpat Partai Besar Dukung Pilkada Lewat DPRD, Dede Yusuf: Komisi II Belum Ada Pembahasan
-
NASIONAL31/12/2025 10:00 WIBKasus CSR BI-OJK Meluas, KPK Dalami Dugaan Suap Rp 3 Miliar
-
JABODETABEK31/12/2025 05:30 WIBMau Tahun Baruan di Luar? Simak Prakiraan Cuaca Jabodetabek Rabu 31 Desember
-
NUSANTARA31/12/2025 06:30 WIBWNA Australia Tewas Saat Diving di Tulamben Bali Setelah Lepas Regulator di Kedalaman 15 Meter
-
POLITIK31/12/2025 09:00 WIBICW: Menghapus Pilkada Langsung Tidak Menyelesaikan Politik Uang
-
POLITIK31/12/2025 06:00 WIBJeirry Sumampow: Pilkada Lewat DPRD Hanya Melokalisasi Politik Uang
-
JABODETABEK31/12/2025 07:30 WIBMalam Tahun Baru 2026: LRT Jakarta Layani Penumpang Sampai Pukul 02.00 WIB

















