Connect with us

Berita

Sekjen PBB Desak Israel dan Lebanon Segera Perbarui Komitmen Resolusi DK 1701

Published

on

AKTUALITAS.ID – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mendorong Israel dan Lebanon untuk segera memperbarui komitmen mereka pada Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 dan menghentikan serangan yang terus berlanjut. Dalam pernyataannya kepada wartawan, Guterres menekankan pentingnya kedua pihak untuk kembali menjalankan secara penuh resolusi tersebut guna meredakan ketegangan yang meningkat.

“Para pihak harus segera kembali menjalankan secara penuh resolusi Dewan Keamanan 1701 dan segera kembali menghentikan serangan,” tegas Guterres. Ia juga mengungkapkan bahwa pasukan penjaga perdamaian PBB sedang berada di lokasi untuk membantu meredakan situasi yang memanas.

Ketegangan antara Israel dan Hizbullah telah meningkat sejak 7 Oktober 2023, ketika Hamas menyerang Israel yang kemudian dibalas dengan serangan Israel ke Gaza. Saling serang antara Israel dan Hizbullah terjadi hampir setiap hari sejak saat itu, menambah kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut di wilayah tersebut.

Pada Selasa lalu, militer Israel IDF mengumumkan bahwa mereka telah menyetujui dan memvalidasi rencana operasional untuk serangan di Lebanon sebagai bagian dari penilaian situasi terkini. Israel Katz, Menteri Luar Negeri Israel, menyatakan bahwa Israel hampir mencapai keputusan untuk “mengubah aturan” terhadap Hizbullah. Katz memperingatkan bahwa serangan skala penuh dapat memusnahkan Hizbullah dan menghancurkan Lebanon.

Dalam situasi yang semakin tegang ini, seruan Guterres untuk menghormati dan memperbarui komitmen terhadap Resolusi DK 1701 menjadi sangat krusial. Resolusi tersebut, yang diadopsi pada tahun 2006, bertujuan untuk mengakhiri permusuhan antara Israel dan Hizbullah, menegaskan perlunya gencatan senjata dan penarikan pasukan militer dari wilayah sengketa.

Komunitas internasional menanti tanggapan dari Israel dan Lebanon atas seruan ini, dengan harapan bahwa langkah-langkah diplomatik dapat menghindari konflik lebih lanjut dan membawa stabilitas di kawasan tersebut. (NOUFAL/RAFI)

Trending

Exit mobile version