EKBIS
Catat! Tarik Tunai di Merchant BCA Ada Biaya Admin Mulai 5 Februari 2025

AKTUALITAS.ID – Bagi nasabah BCA, Anda perlu menyiapkan saldo lebih untuk transaksi tarik tunai melalui EDC BCA di outlet merchant (Tunai BCA).
Pasalnya, transaksi tarik tunai melalui EDC BCA di outlet merchant (Tunai BCA) akan dikenakan biaya administrasi merchant sebesar Rp4.000 per transaksi mulai 5 Februari 2025.
“Biaya administrasi merchant hanya berlaku untuk fasilitas Tunai BCA dan tidak berlaku untuk transaksi lainnya,” tulis Manajemen BCA dalam keterangannya dikutip Sabtu, (8/2/2025).
Fasilitas Tunai BCA yang tersedia di berbagai merchant merupakan salah satu alternatif tarik tunai untuk nasabah. Biaya administrasi Rp4.000 per transaksi ini akan ditambahkan langsung dari nilai transaksi penarikan tunai yang dilakukan
Adapun penarikan tunai melalui jaringan ATM BCA dan kantor cabang BCA dapat dilakukan secara gratis.
Untuk informasi lebih lanjut, nasabah dapat menghubungi Call center HaloBCA 1500888 atau Aplikasi Halo BCA.
Selain itu, nasabah dapat mengakses layanan WhatsApp Bank BCA melalui 0811 1500 998, Twitter: @HaloBCA, Webchat: www.bca.co.id, dan e-mail halobca@bca.co.id.
Adapun, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meraup laba bersih Rp54,8 triliun di sepanjang 2024. Capaian ini naik 12,7 persen jika dibandingkan periode sama tahun lalu atau secara year on year (yoy) dari 2023.
Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan realisasi laba ini ditopang pertumbuhan total kredit 13,8 persen secara tahunan (YoY) menjadi Rp922 triliun.
Pertumbuhan kredit BCA diikuti terjaganya kualitas pembiayaan perseroan. Tercatat, Rasio loan at risk (LAR) BCA membaik mencapai 5,3 persen pada tahun 2024, dibandingkan 6,9 persen pada 2023.
Di sisi pendanaan, dana giro dan tabungan (CASA) berkontribusi sekitar 82 persen dari total dana pihak ketiga (DPK), tumbuh 4,4 persen mencapai Rp924 triliun.
Sejalan dengan hal tersebut, pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) BCA tumbuh 9,5 persen YoY menjadi Rp82,3 triliun pada 2024. Pendapatan selain bunga naik 10,2 persen YoY menjadi Rp25,2 triliun.
Dengan ini, total pendapatan operasional sebesar Rp107,4 triliun atau naik 9,7 persen YoY. Sementara itu, rasio kredit bermasalah (NPL) BCA terjaga di angka 1,8 persen pada 2024. (Mun/Yoke Firmansyah)
-
EKBIS13/03/2025
Menhut: Perdagangan Karbon Sektor Kehutanan Segera Diresmikan
-
NASIONAL13/03/2025
Prabowo Siapkan Penjara di Pulau Terpencil buat Koruptor: Mereka Gak Bisa Kabur!
-
OLAHRAGA13/03/2025
8 Tim Pastikan Tempat di Perempat Final Liga Champions 2024/25, Duel Panas Menanti!
-
RAGAM14/03/2025
Film “The Brutalist” Sukses Raup 45 Juta Dolar AS di Box Office
-
DUNIA13/03/2025
Sidang Malapraktik Maradona: Teriakan Keadilan Menggema di Argentina
-
OLAHRAGA13/03/2025
Patrick Kluivert Siap Bawa Timnas Indonesia Berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
RAGAM13/03/2025
Dul Jaelani Ungkap Menu Favorit saat Berbuka Puasa: Gorengan dan Teh jadi Menu FavoritÂ
-
MULTIMEDIA13/03/2025
FOTO:Â Hakim Tolak Keberatan Tom Lembong dalam Kasus Korupsi Importasi Gula