Connect with us

JABODETABEK

Brutal! Pria di Bekasi Jadi Korban Pengeroyokan Setelah Dituduh Mencuri Kulkas

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Foto: Ist

AKTUALITAS.ID – Di sebuah insiden yang mencengangkan, seorang pria berinisial RSP mengalami aksi pengeroyokan brutal setelah dituduh mencuri kulkas. Kasus ini terjadi pada Minggu malam, (9/3/2025), di kawasan Kampung Pulo Pipisan, Karangjaya, Pebayuran, Kabupaten Bekasi.

Menurut keterangan resmi dari Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, RSP awalnya datang ke rumah seorang teman berinisial K. Namun, kedatangan RSP tidak diterima dengan baik dan ia malah dituduh mencuri freezer milik RK, seorang warga di sekitarnya.

Walau RSP bersikeras tidak mengetahui mengenai pencurian tersebut, tuduhan ini justru mengundang kemarahan K. RSP dihadapkan ke rumah RK untuk “memberikan keterangan” lebih lanjut. Di sana, RSP dipaksa untuk mengaku mencuri, diancam dengan klaim bahwa pelaku memiliki bukti video yang tidak pernah ada.

“Setelah menolak untuk mengaku, RSP menjadi sasaran kemarahan pelaku. Korban ditelanjangi di hadapan para pelaku dan menjadi sasaran pemukulan secara brutal,” ungkap Ade Ary dalam rilisnya.

Kejadian ini menjadi semakin mengerikan ketika para pelaku tidak hanya memukul dan menendang RSP, tetapi juga menyundutkan rokok ke wajah dan tubuhnya. Dalam keadaan babak belur dan penuh luka, RSP akhirnya berhasil melapor ke Polres Metro Bekasi untuk meminta keadilan.

“Dari kejadian tersebut, korban mengalami berbagai luka memar di wajah dan bagian tubuh lainnya akibat pengeroyokan dan penyundutan rokok,” jelas Ade.

Kasus ini kini tengah ditangani oleh pihak kepolisian dan menjadi sorotan publik terkait dengan tindakan kekerasan yang berlebihan dan masalah penegakan hukum terhadap tuduhan yang belum terbukti. Banyak pihak mengharapkan agar pelaku dapat dituntut dengan berat demi memberikan efek jera dan melindungi korban dari kekerasan serupa di masa depan.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tidak mengambil tindakan hukum sendiri dan selalu melapor kepada pihak berwenang jika mengalami atau menyaksikan tindakan kriminal. (Mun/Ari Wibowo)

TRENDING

Exit mobile version