NASIONAL
Kawendra: Tak Perlu Panja, Kami Percaya Penegakan Hukum di Era Prabowo
AKTUALITAS.ID – Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan Direksi PT Pertamina, Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Kawendra Lukistian, menegaskan bahwa tidak perlu dibentuk Panitia Kerja (Panja) untuk menyelidiki permasalahan yang tengah dihadapi Pertamina. Ia percaya penuh kepada penegakan hukum yang ada saat ini.
“Kita harus memberikan kepercayaan penuh kepada penegak hukum yang telah melakukan tugasnya sebaik mungkin. Di era Pak Prabowo, penegakan hukum sudah sangat luar biasa dan dilakukan secara optimal,” ujar Kawendra dalam rapat yang digelar Selasa (11/3/2025).
Kawendra juga menekankan komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam pemberantasan korupsi, yang dianggap sangat tegas dan menyeluruh. Ia percaya bahwa langkah-langkah pemberantasan korupsi harus dilakukan dengan penuh konsistensi untuk kemajuan bangsa.
“Pak Prabowo berkomitmen untuk memberantas korupsi sebaik-baiknya. Salah satu tugas utama adalah membersihkan dari dalam dan merapikan segala catatan yang perlu diperbaiki untuk masa depan,” tambahnya.
Selain itu, Kawendra mengingatkan bahwa Indonesia hanya membutuhkan tiga hal utama untuk maju: pemerintahan yang bersih, strategi yang tepat, dan manajemen yang baik. Ia optimis, meskipun Pertamina sedang menghadapi tantangan, hal tersebut bisa menjadi peluang untuk perusahaan energi nasional tersebut naik kelas.
Kawendra juga mendorong Pertamina untuk mengadopsi teknologi tinggi, seperti kecerdasan buatan (AI), untuk meminimalisir potensi kecurangan. Dengan teknologi yang tepat, kejanggalan dalam sistem bisa segera terdeteksi dan mitigasi dapat dilakukan lebih cepat dan efektif.
“Dengan teknologi yang tepat, seperti AI, kita dapat mendeteksi potensi fraud sejak dini dan mempercepat tindakan mitigasi. Itu akan sangat membantu Pertamina dalam menjaga integritasnya,” ujar Kawendra menutup pembicaraan. (Mun/ Yan Kusuma)
-
RIAU30/12/2025 22:50 WIBPolairud Polres Pelalawan Gagalkan Penyeludupan 2.450 Karung Bawang Ilegal
-
POLITIK31/12/2025 07:00 WIBEmpat Partai Besar Dukung Pilkada Lewat DPRD, Dede Yusuf: Komisi II Belum Ada Pembahasan
-
NUSANTARA31/12/2025 06:30 WIBWNA Australia Tewas Saat Diving di Tulamben Bali Setelah Lepas Regulator di Kedalaman 15 Meter
-
DUNIA30/12/2025 21:00 WIBOtorita Inggris Keluarkan Daftar Warning Tavel, Ada Indonesia
-
JABODETABEK30/12/2025 21:40 WIBRekayasa Lalu-lintas di Jakarta Saat Malam Tahun Baru
-
OLAHRAGA30/12/2025 22:15 WIBLiverpool Pecat Pelatih Aaron Briggs
-
EKBIS30/12/2025 21:30 WIBKabar Baik Untuk Petani, Pupuk Subsidi 2026 Sudah Bisa Ditebus Mulai 1 Januari
-
OASE31/12/2025 05:00 WIBKeutamaan Surat Al Kautsar: Kunci Syukur di Balik Nikmat yang Tak Terhitung